Batu, serayunusantara.com – Dalam menjalankan fungsi pengawasan, Komisi V DPR RI melaksanakan kunjungan kerja spesifik ke Pasar Induk Among Tani di Kota Batu yang telah rampung direvitalisasi pada Mei 2023 lalu dengan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) mencapai Rp166,7 miliar.
Tidak hanya sebagai pasar, Anggota Komisi V DPR RI Sadarestuwati mendukung Pasar Induk Among Tani Kota Batu ini sebagai tempat wisata yang dapat menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke Kota Batu.
Mengingat pasar ini menjadi pasar terbesar di Jawa Timur dengan luas mencapai 6.032,86 meter persegi dengan daya tampung 2.630 pedagang.
“Pasar ini bisa menjadi satu percontohan karena menjadi pasar tradisional yang dibangun kembali dengan konsep modern dan green builing di mana tidak banyak menggunakan listrik serta sirkulasi udaranya yang dibuat semaksimal mungkin karena Kota Batu Kebetulan memang daerah yang cukup sejuk. Saya kira ini sudah menjadi satu solusi untuk pengurangan dari efek rumah kaca,” ujarnya usai memimpin Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Kota Batu, Jawa Timur, Jumat (8/9/2023).
Baca Juga: Anggota DPR RI Kutuk Aksi KKB Tewaskan Tiga Warga Sipil
Selain itu, Politikus Fraksi PDIP itu menekankan pentingnya penataan tempat untuk para pedagang serta perlu dikasifikasikan sesuai dengan jenis usahanya. Begitu juga dengan fasilitas penunjang seperti lahan parkir dan toilet untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pengunjung.
“Pedagangnya beragam mulai dari makanan, tekstil, bahkan juga ada pedagang emas. Ini harus dipisahkan penempatannya. Begitu pula untuk ketersediaan fasilitas umum seperti seperti lahan parkir dan juga yang paling penting di setiap pasar itu adalah toiletnya,” pungkasnya. ***