Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kemenparekraf, Dessy Ruhati, dalam kegiatan “Ngampar” yang berlangsung di Gedung Film Sapta Pesona Jalan MT. Haryono, Jakarta Selatan, (27/12/2023). (Foto: Kemenparekraf RI)
Jakarta, serayunusantara.com – Melansir dari laman Kemenparekraf RI, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) menyelenggarakan kegiatan “Pesta Rakyat Sambil Ngobrol Asik Bareng Menteri Urusan Parekraf (Ngampar)” yang menyosialisasikan hasil kinerja Direktorat Bidang Kebijakan Strategis tahun 2023. Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kemenparekraf/Baparekraf, Dessy Ruhati, dalam kegiatan “Ngampar” yang berlangsung beberapa waktu lalu di Gedung Film Sapta Pesona Jalan MT. Haryono, Jakarta Selatan, mengatakan bahwa Kedeputian Bidang Kebijakan Strategis telah menetapkan program strategis berdasarkan RPJMN tahun 2020-2024. Yaitu Parekraf yang Berkelanjutan, Peningkatan Daya Saing, Penciptaan Nilai Tambah, Transformasi Digital, dan Peningkatan Produktivitas.
Terkait program transformasi digital, ujar Dessy, pihaknya berupaya dengan maksimal memberikan pelayanan terbaik untuk insan parekraf melalui publikasi dan komunikasi dokumen kebijakan strategis pariwisata dan ekonomi kreatif. “Agar dapat dipergunakan dengan baik oleh para penerima manfaat, baik di lingkungan internal maupun eksternal Kemenparekraf,” ujar Dessy. Hal ini juga sejalan dengan indikator kinerja utama Deputi Bidang Kebijakan Strategis, yaitu kajian dan dokumen kebijakan lainnya yang dipublikasikan dan dimanfaatkan.
“Tidak hanya itu saja, upaya kami memperkuat ekosistem pariwisata dan ekraf yakni dengan melakukan kolaborasi antar-stakeholders untuk menghasilkan pijakan-pijakan rencana strategis dan peraturan yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tentunya tepat waktu,” kata Dessy.
Berikut program dan kegiatan Direktorat Bidang Kebijakan Strategis di tahun 2023 yang telah dan sedang berjalan:
1. Aplikasi tasransel.kemenparekraf.go.id
Merupakan aplikasi berbasis website yang mana publik dapat mengakses dokumen-dokumen yang dihasilkan oleh tim Deputi Bidang Kebijakan Strategis. Pada tanggal 1 Agustus 2022, Menparekraf Sandiaga telah meluncurkan tasransel.kemenparekraf.go.id, yang memiliki makna “Telisik dan Analisa Laporan, Rencana Strategis, dan Regulasi”.
Baca Juga: Kemenparekraf Dorong Pemberdayaan Perempuan di Sektor Parekraf di Bali
Outlook capaian top view sampai dengan TW3 tahun 2023, sebanyak 37.000 lebih pengunjung sejak awal diluncurkan, 71 dokumen published, dan telah diunduh sebanyak 7.369 kali.
2. Jurnal Kepariwisataan Indonesia (JKI).
Saat ini Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kepariwisataan Indonesia (JKI) menjadi satu-satunya jurnal pariwisata pertama di Indonesia yang berhasil mendapatkan akreditasi SINTA 2. Capaian ini diraih karena JKI mengalami kenaikan jumlah penerimaan naskah sebanyak 220 persen selama masa periode prediksi SINTA 4 ke SINTA 2.
Distribusi negara yang menjadi afiliasi penulis hingga tahun 2023 meliputi Malaysia, Australia, UK, Belanda dan Jepang. Selain afiliasi penulis, JKI turut dibantu oleh editor dan reviewer dari Indonesia, Malaysia, Turki, Portugal, Argentina, Spanyol dan Hungaria.
Pada acara Ngampar, juga dilakukan peluncuran Jurnal Kepariwisataan Indonesia (JKI) volume 17 edisi ke-2 bulan Desember 2023 oleh Menparekraf Sandiaga Uno. Selain itu juga diumumkan para pemenang “KOMPROMI” Kompetisi Penulisan Kajian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta pemberian hadiah.
JKI sendiri dapat diakses melalui ejournal.kemenparekraf.go.id.
3. Indeks Pembangunan Kepariwisataan Nasional (IPKN)
Bertujuan menumbuhkan kesadaran nasional pentingnya pembangunan ekosistem kepariwisataan di Indonesia serta mengukur besaran peran Pemerintah Daerah dalam mendukung peningkatan peringkat Travel and Tourism Development Index (TTDI) Indonesia.
Capaian Deputi Bidang Kebijakan Strategis adalah terbitnya Laporan Hasil IPKN 2022 pada 4 April 2023, melalui kegiatan “Diseminasi Kebijakan IPKN sebagai Strategi Mendorong Pembangunan Kepariwisataan di Daerah” pada tanggal 11 Oktober 2023 dan peluncuran laman PRAKARSA 2.0 Kemenparekraf pada tanggal 13 November 2023.
Baca Juga: Wamenparekraf Pastikan Perayaan Natal Nasional 2023 Siap Dilaksanakan
4. Integrated Tourism Master Plan (ITMP) Morotai
ITMP Morotai ini sebagai acuan Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah baik itu Kementerian/Lembaga ataupun seluruh pihak lain dalam melaksanakan tahapan penting pelaksanaan kegiatan pengembangan pariwisata di Destinasi Pariwisata Prioritas (DPP) Morotai.
Capaian dari Deputi Bidang Kebijakan Strategis yakni telah melakukan Kick Off Meeting pada 24 Februari 2023, lima kali FGD penyusunan mulai dari bulan April-September 2023. Kemudian survei lapangan pada tanggal 6-13 Juni 2023, dan dilakukan Rapat Tingkat Menteri sekaligus penyerahan naskah teknokratik pada tanggal 21 November 2023.
5. RPerpres RIDPN Manado-Likupang tahun 2023-2024.
Penyusunan RPerpres RIDPN bertujuan untuk menjadi pedoman bagi K/L dan Pemda dalam menyelenggarakan perencanaan, pelaksanaan, pengelolaan, pemantauan, evaluasi, dan pengendalian kepariwisataan secara terpadu di Destinasi Prioritas Nasional (DPN). Saat ini Rancangan Peraturan Presiden RIDPN Manado-Likupang Tahun 2023-2044 masih dalam proses penetapan dan pengundangan oleh Kemensetneg.
6. RPerpres Percepatan Pengembangan Industri GIM Nasional.
Penyusunan RPerpres Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional bertujuan untuk memberikan arah, landasan, dan kepastian hukum bagi semua pihak yang terlibat dalam pengembangan Industri Gim. Saat ini Rancangan Peraturan Presiden tentang Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional masih dalam proses penetapan dan pengundangan oleh Kemensetneg.***