Tirakatan Jelang HUT Kemerdekaan Indonesia, Wakil Ketua III Mujib: Malam Tirakatan untuk Intropeksi Diri dan Renungkan Makna Kemerdekaan 

Tradisi tirakatan menjelang hari kemerdekaan Republik Indonesia yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar. (Foto: Pemkab Blitar)

Blitar, serayunusantara.com – Wakil Ketua I dan III DPRD Kabupaten Blitar M. Rifa’i dan Mujib.SM mengikuti kegiatan malam tirakatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Blitar bertempat di Pendopo Hadi Negoro, 16 Agustus 2024.

Kegiatan tersebut di pimpin langsung oleh Bupati Blitar dan dihadiri oleh jajaran Forkopimda, OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Blitar.

Malam tirakatan menjelang kemerdekaan adalah tradisi yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia untuk memperingati dan merayakan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Malam tirakatan adalah momen untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan Indonesia. Ini adalah saat untuk mendoakan mereka yang gugur dan berterima kasih atas pengorbanan mereka.

Baca Juga: 50 Anggota DPRD Kabupaten Blitar Resmi Dilantik, Bupati Tekankan Pentingnya Sinergi dalam Pembangunan Daerah

Pada kesempatan tersebut Wakil Ketua III Mujib,SM menyampaikan bahwa Malam tirakatan juga menjadi waktu untuk introspeksi dan refleksi diri bagi masyarakat. Ini adalah kesempatan untuk merenungkan makna kemerdekaan dan tanggung jawab yang menyertainya, baik sebagai individu maupun sebagai bagian dari bangsa.

Tradisi ini biasanya dilakukan secara bersama-sama dalam lingkungan masyarakat. Ini memperkuat rasa kebersamaan, persatuan, dan solidaritas di antara warga. Kebersamaan ini mencerminkan semangat gotong royong dan persatuan yang merupakan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia.

“Hari ini kita melaksanakan malam tirakatan, tujuannya baik untuk mengintropeksi diri dan merenungkan makna kemerdekaan. Saya berharap tradisi ini dapat dilakukan setiap tahun dan dilaksanakan oleh seluruh lapisan masyarakat,” ungkapnya

Malam tirakatan diisi dengan doa dan harapan untuk masa depan bangsa. Masyarakat berdoa agar Indonesia tetap aman, sejahtera, dan maju. Doa-doa ini mencerminkan harapan kolektif untuk kesejahteraan dan kemakmuran negara.

Apel kehormatan serta renungan suci bertempat di Taman Makam Pahlawan Raden Widjaya Kota Blitar. (Foto: IST)

Melalui kegiatan malam tirakatan, generasi muda diajak untuk memahami sejarah perjuangan bangsa dan menghargai makna kemerdekaan. Ini menjadi sarana pendidikan informal yang penting untuk menjaga semangat nasionalisme.

Usai malam tirakatan, dilanjutkan dengan apel kehormatan serta renungan suci bertempat di Taman Makam Pahlawan Raden Widjaya Kota Blitar. Pada kesempatan tersebut, terlihat hadir Ketua DPRD Suwito. Kegiatan tersebut terasa sangat sakral saat obor dinyalakan dan Naskah Apel Kehormatan beserta Renungan Suci dibacakan. (adv/DPRD/Jun)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *