Doa dan Dzikir bersama di rumah Pahlawan Sukarni di Kelurahan Sumberdiren, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Minggu, 10 November 2024, malam. (Foto: Pemkab Blitar)
Blitar, serayunusantara.com – Pjs Bupati Blitar Jumadi menyampaikan sejumlah pesannya saat Doa dan Dzikir bersama di rumah Pahlawan Sukarni di Kelurahan Sumberdiren, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Minggu, 10 November 2024, malam.
Pjs. Bupati Blitar Jumadi mengajak semua pihak untuk mendoakan Sukarni, salah satu pahlawan nasional karena memiliki jasa besar terhadap republik ini. Dengan perannya negara ini bisa memproklamirkan kemerdekaannya pada tanggal 17 Agustus 1945.
Sukarni, kata dia, sudah mulai memperjuangan kemerdekaan Indonesia sejak usia 14 tahun. Ia tergabung menjadi anggota Perhimpunan Indonesia Muda pada 1930. Sukarni juga dikenal sebagai sosok yang pemberani.
Dia terlibat dalam peristiwa Rengasdengklok, di mana ia menculik Soekarno-Hatta untuk segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Sukarni adalah tokoh pejuang kemerdekaan dan Pahlawan Nasional Indonesia.
Baca Juga: Teladani Pahlawan, Wamen Nezar Patria Dorong Inovasi Baru
Gelar Pahlawan Nasional Indonesia yang disematkan oleh Presiden Joko Widodo, pada 7 November 2014 kepada perwakilan keluarga Sukarni di Istana Negara Jakarta, menjadi bukti bahwa Sukarni patut diteladani.
“Untuk itu mari tingkatkan jalinan kesetiakawanan sosial, memperkuat persatuan dan solidaritas sosial, menghidupkan kembali nilai sosial persaudaraan guna merdeka dari stunting, buta aksara, putus sekolah, kemiskinan, narkoba, radikalisme dan masalah social lainnya,” kata Jumadi.
Perwakilan keluarga pahlawan Sukarni juga mengatakan, kami atas nama keluarga Bapak Sukarni mengucapkan terimah kasih kepada Pjs. Bupati Blitar beserta rombongan, karena telah melaksanakan Doa dan Dzikir bersama yang di tujukan kepada Bapak Sukarni pahlawan kemerdekaan ini.
“Semoga Bapak Sukarni dan juga pahlawan lainnya selalu di puja karena jasa jasanya demi merebutkan kemerdekaan Republik Indonesia yang kita cintai ini, karena kabupaten Blitar adalah kota para pejuang, sudah seharusnya kita memperlihatkan kepada anak cucu kita bahwa Blitar adalah kota yang kawentar hingga sampai tingkat internasional,” ungkapnya. (adv/kmf/jun)
