Blitar, serayunusantara.com – Dalam upaya memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat serta mendukung program ketahanan pangan nasional, Polsek Kanigoro menggagas kegiatan penanaman jagung secara serentak di wilayah hukumnya.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Kanigoro, AKP Didik Sugiarto S.sos, dengan melibatkan kelompok tani binaan Polres Blitar.
Aksi nyata tersebut digelar di lahan seluas 5.600 meter persegi yang terletak di Desa Gogodeso, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, pada Rabu (9/7/2025). Dalam kegiatan tersebut, bibit jagung hibrida TKS 234 merek Bhayangkara ditanam sebagai langkah awal optimalisasi lahan produktif di musim kemarau.
“Ini merupakan wujud konkret peran Polri dalam mendukung ketahanan pangan sekaligus pemberdayaan ekonomi masyarakat desa. Melalui program ini, kami ingin membangun kesadaran kolektif bahwa sektor pertanian bisa menjadi solusi strategis menghadapi potensi krisis pangan,” ungkap AKP Didik di lokasi kegiatan.
Baca Juga: Pembunuh Wanita Bertato di Selopuro Blitar Dibekuk, Motif Cemburu Buta
Menurutnya, ketahanan pangan bukan hanya tanggung jawab pemerintah pusat, tetapi juga membutuhkan keterlibatan aktif dari berbagai pihak, termasuk institusi keamanan seperti kepolisian. Selain mendukung ketersediaan pangan, program ini diharapkan dapat menjadi pemantik semangat bertani di kalangan warga.
“Kami ingin menghidupkan kembali semangat bertani, khususnya dalam memanfaatkan lahan-lahan yang selama ini tidak produktif. Jika panennya baik, warga bisa memperoleh manfaat ekonomi, bukan hanya untuk konsumsi pribadi tetapi juga potensi pasar,” tambahnya.
Langkah Polsek Kanigoro ini mendapat respons positif dari berbagai pihak, termasuk pemerintah desa setempat. Kepala Desa Gogodeso, Suwanda Aribawa, menyatakan bahwa sinergi ini sangat penting dalam memperkuat ketahanan lokal.
“Kami menyambut baik inisiatif ini karena sejalan dengan upaya membangun kemandirian desa. Ini juga membuktikan bahwa Polri tidak hanya hadir dalam penegakan hukum, tetapi juga dalam pembangunan sosial ekonomi warga,” ujarnya.
Baca Juga: Sudah Dipetakan, Bapenda Kabupaten Blitar Optimis Tembus
Suwanda menambahkan bahwa keterlibatan polisi dalam kegiatan pertanian mampu memicu semangat gotong royong warga. Ia berharap model ini bisa direplikasi di desa-desa lain di Kabupaten Blitar.
“Kalau panennya berhasil dan ekonominya tumbuh, tentu akan membuka pola baru kerja sama antara aparat dan masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan berbasis lokal,” ucapnya.
Langkah yang dilakukan Polsek Kanigoro ini sekaligus menjadi bagian dari implementasi kebijakan pemerintah pusat dalam menanggulangi ancaman krisis pangan melalui pendekatan lintas sektor.
Sebagai informasi, Presiden RI Prabowo Subianto dalam berbagai kesempatan menekankan pentingnya partisipasi semua pihak dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.
“Pangan adalah senjata masa depan. Kita harus bersatu, dari pusat hingga desa, untuk memastikan rakyat tidak kekurangan,” tegas Prabowo dalam pidatonya di Jakarta awal Juli lalu. (Jun)
