Ribuan orang hadir mengunjungi wisata kuliner Indonesia yang digelar di halaman KJRI (Foto: Kemenlu RI)
Noumea, serayunusantara.com – Sabtu (27 Mei 2023) menjadi momen yang membanggakan bagi KJRI Noumea dan diaspora Indonesia di Kaledonia Baru, karena ribuan orang hadir mengunjungi wisata kuliner Indonesia yang digelar di halaman KJRI. Acara tahunan ini memang sangat dinantikan oleh komunitas Indonesia maupun warga lokal di Kaledonia Baru.
Selain dapat menikmati kuliner Indonesia, pengunjung juga dimanjakan dengan berbagai penampilan kesenian menarik. yang dibawakan oleh para peserta pelatihan seni asuhan KJRI, seperti line dance Kaka Suka Salah oleh DWP, pencak silat Merpati Putih, tarian oleh group Srikandi Noumea, gamelan Jawa, serta drama yang ditampilkan oleh kelas Bahasa Indonesia.
Sementara tidak kalah seru adalah kesenian persembahan komunitas setempat, seperti angklung vibration PMIK, lagu-lagu oleh group Chika Amboina, tarian Remo Bolet oleh group Saat Menari, serta musik dan lagu dari Jeanette and family yang membawakan lagu Kanak dan lagu Jawa.
Aneka kuliner khas nusantara, seperti sate, bakso, soto, aneka gorengan, kerupuk/rempeyek dan berbagai makanan kecil seperti wajik, klepon, kue lapis, dan lainnya, laris manis diserbu pengunjung. Memang, cita rasa makanan khas nusantara yang berbeda dari cita rasa lokal, membuat “Journee Culinaire Indonesienne” selalu dibanjiri warga setiap tahunnya.
Baca Juga: Capaian Keketuaan ASEAN Indonesia 2023 Kuartal Pertama
Acting Konjen RI Noumea, Yuni Suryati dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada komunitas/diaspora Indonesia yang telah hadir mengisi stand dan panggung kesenian serta telah berpartisipasi dalam acara ini. Kegiatan ini adalah wujud dari promosi budaya Indonesia di Kaledonia Baru, tambahnya.
Acara wisata kuliner ini mendapatkan liputan positif dari media lokal, seperti media televisi dan radio.
Sampai Jumpa di “Journee Culinaire Indonesienne 2024″! ***