Perempatan di timur SMKN 1 Kademangan, Kabupaten Blitar. (Foto: Achmad Zunaidi/serayunusantara.com)
Blitar, serayunusantara.com – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Blitar bersama Pemerintah Kelurahan Kademangan menggadakan survei dan kajian teknis guna menyusun rencana rekayasa lalu lintas di wilayah Kelurahan/Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Senin (5/5/2025).
Kegiatan ini merupakan respons atas sejumlah keluhan masyarakat terkait meningkatnya risiko kecelakaan lalu lintas di beberapa titik rawan di wilayah tersebut.
Dari pantauan dilapangan, survei dilakukan secara menyeluruh dengan meninjau langsung kondisi lapangan dan menghitung kebutuhan perlengkapan jalan, termasuk penerangan jalan umum (PJU).
Upaya ini bertujuan untuk mendukung pelaksanaan rekayasa lalu lintas agar lebih tepat sasaran dan efektif. Salah satu titik yang menjadi sorotan adalah lokasi yang dalam beberapa waktu terakhir tercatat mengalami kecelakaan dengan korban jiwa.
Untuk meningkatkan keselamatan pengguna jalan, Dishub merencanakan pemasangan sejumlah perlengkapan pengendali lalu lintas, seperti speedtrap, speedbump, lampu peringatan (warning light), dan cermin cembung di titik-titik strategis.
Baca Juga: Polisi Nganjuk Gagalkan Arena Sabung Ayam Ilegal di Bagor
Sehingga, pemasangan ini diharapkan mampu memperlambat laju kendaraan dan meningkatkan kewaspadaan para pengendara.
“Survei ini kami lakukan bersama Pemerintah Kelurahan karena mereka yang paling memahami karakteristik wilayahnya. Sinergi ini penting agar kebijakan yang diambil benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat,” ujar Farid Pandu Pradana, Kepala Seksi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dishub Kabupaten Blitar, kepada awak media ini.
Sementara itu, Lurah Kademangan, Suwito, yang mengikuti jalannya survei menyambut baik langkah kolaboratif ini. Ia menilai, pemasangan rambu dan perlengkapan jalan merupakan langkah strategis dalam menciptakan sistem lalu lintas yang lebih aman dan tertib di wilayahnya.
“Ada beberapa titik yang menjadi prioritas kami, seperti kawasan sekitar pasar, perempatan timur SMKN 1 Kademangan, serta perempatan utara SMAN Kademangan. Area-area ini memiliki tingkat aktivitas yang tinggi sehingga perlu penanganan segera,” ungkap Suwito.
Lebih lanjut, pihak Kelurahan berharap proses realisasi rekayasa lalu lintas dapat segera dilakukan agar masyarakat dapat segera merasakan manfaatnya.
“Dengan langkah konkret seperti ini, kami optimistis angka kecelakaan bisa ditekan dan keselamatan masyarakat yang melintas di wilayah Kademangan bisa lebih terjamin,” pungkas Suwito. (Jun)