Kegiatan peresmian Jembatan Dawuhan dan Jembatan Tunjung yang berlangsung di Desa Dawuhan, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, Jumat, 13 September 2024. (Foto: Pemkab Blitar)
Blitar, serayunusantara.com – Bupati Blitar, Rini Syarifah, dalam sambutannya pada peresmian Jembatan Dawuhan dan Jembatan Tunjung yang berlangsung di Desa Dawuhan, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, Jumat, 13 September 2024, menekankan pentingnya konektivitas sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi.
Jembatan yang telah dinantikan masyarakat ini resmi dibuka setelah proses pembangunan menggunakan dana APBN dan APBD selesai dilakukan.
“Alhamdulillah, hari ini kita semua menjadi saksi peresmian Jembatan Dawuhan dan Jembatan Tunjung. Semoga infrastruktur ini memberikan manfaat besar bagi masyarakat, khususnya di Desa Dawuhan dan Desa Tunjung,” ujar Bupati Blitar dalam pidatonya.
Jembatan tersebut dibangun dengan pagu anggaran sebesar 12,6 miliar rupiah dari Dana Hibah RR untuk rehabilitasi pascabencana banjir bandang tahun 2021.
Lebih lanjut, Bupati mengingatkan pentingnya menjaga keberlangsungan jembatan ini agar tetap berfungsi dalam jangka panjang. “Mari kita rawat bersama-sama. Karena pembangunan ini bukan hanya milik pemerintah, tetapi juga milik kita semua. Jembatan ini akan memudahkan akses masyarakat dan meningkatkan produktivitas ekonomi lokal,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah Pusat atas dukungan yang diberikan. “Pembangunan ini tidak akan terwujud tanpa support dari Pemerintah Pusat. Kami berharap ekonomi masyarakat di wilayah ini semakin meningkat dengan adanya jembatan ini,” ungkapnya.
Baca Juga: Kalaju Resmi Didirikan, Bupati Blitar dan DPRD Optimis Tingkatkan Ekonomi Nelayan
Kemudian Bupati Blitar menekankan bahwa infrastruktur yang dibangun harus mampu memberikan nilai tambah bagi masyarakat sekitar. “Jalan dan jembatan yang kita bangun harus terintegrasi dengan kawasan pertanian, perkebunan, dan industri agar bisa mendongkrak produktivitas serta membuka peluang lapangan pekerjaan baru. Ini mendukung Panca Bhakti ke-4, yaitu Pengembangan Potensi Ekonomi daerah,” jelasnya.
Selain itu, Bupati mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada Pilkada 2024 yang akan berlangsung pada 27 November 2024. “Saya berharap tidak ada yang golput. Masa depan pembangunan lima tahun ke depan ada di tangan panjenengan semua. Mari kita sukseskan Pilkada 2024 dengan tetap menjaga persatuan dan kerukunan di Kabupaten Blitar,” pesan Bupati.
Peresmian jembatan ini ditutup dengan doa bersama dan harapan bahwa infrastruktur tersebut akan memberikan manfaat besar dalam jangka panjang serta membawa Kabupaten Blitar menuju kemajuan yang lebih baik.
“Dengan mengucapkan Bismillahirrohmanirrohim, Jembatan Dawuhan dan Jembatan Tunjung hari ini resmi difungsikan. Semoga bermanfaat bagi kita semua dan menjadi langkah awal menuju Kabupaten Blitar yang lebih maju,” pungkas Mak Rini sapaan akrabnya. (adv/kmf/Jun)