Gerindra Tulungagung Tolak Rencana Budi Arie Bergabung ke Partai

Tulungagung, serayunusantara.com DPC Partai Gerindra Kabupaten Tulungagung menegaskan menolak rencana bergabungnya Budi Arie Setiadi ke Partai Gerindra.

Sikap tersebut dinilai sebagai bentuk komitmen menjaga marwah dan ideologi partai.

Ketua DPC Gerindra Tulungagung, Ahmad Baharudin, mengatakan penolakan itu merupakan suara bulat dari seluruh kader di tingkat kabupaten hingga ranting.

“Gerindra bukan tempat bagi figur yang datang hanya karena momentum politik. Kami dibangun atas dasar perjuangan dan loyalitas kader di akar rumput,” ujarnya, Jumat (7/11/2025).

Menurut Baharudin, setiap kader yang ingin bergabung harus memiliki rekam jejak dan komitmen yang sejalan dengan visi partai. Ia menilai, tidak semestinya partai menjadi tempat persinggahan tokoh yang kehilangan posisi politik.

“Kami ingin menjaga marwah partai. Gerindra tidak boleh dijadikan tempat menampung orang-orang yang kehilangan perahu,” tegasnya.

Baca Juga: Legislator Gerindra: Makan Bergizi Gratis Rp 10 Ribu Sudah Berdasarkan Uji Coba

Baharuin juga menilai, wacana bergabungnya Budi Arie, yang sebelumnya dikenal sebagai Ketua Umum relawan Projo pendukung Presiden Joko Widodo, menimbulkan tanda tanya di kalangan kader daerah.

Ia menyebut banyak kader di bawah yang telah bekerja keras memenangkan Prabowo-Gibran pada Pilpres lalu, sehingga wajar jika muncul kekhawatiran atas kehadiran figur eksternal tanpa proses kaderisasi.

Meski begitu, Baharudin menegaskan bahwa penolakan tersebut bukan bentuk kebencian pribadi, melainkan sikap politik untuk menjaga garis perjuangan partai.

“Kami tetap tunduk pada keputusan DPP. Namun kami juga berhak menyampaikan aspirasi agar proses perekrutan tokoh nasional dilakukan dengan bijak dan tidak menimbulkan keresahan di tingkat bawah,” tandasnya. (serayu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *