Duta Besar Dian Triansyah Djani, selaku Indonesia Eminent Person sekaligus Co-Chair pada Pertemuan High-Level Task Force on ASEAN Community Post-2025 Vision ke-11 yang diselenggarakan di ASEAN Headquarters, Jakarta (10-11/10). (Foto: Kemenlu RI)
Jakarta, serayunusantara.com – Melansir dari laman Kemenlu RI, “Visi ASEAN ke depan harus disertai dengan rencana aksi yang bersifat implementatif dan dapat ditindaklanjuti” demikian disampaikan oleh Duta Besar Dian Triansyah Djani, selaku Indonesia Eminent Person sekaligus Co-Chair pada Pertemuan High-Level Task Force on ASEAN Community Post-2025 Vision (HLTV-ACV) ke-11 yang diselenggarakan di ASEAN Headquarters, Jakarta (10-11/10).
Dalam pertemuan kali ini, para delegasi ASEAN membahas perkembangan dokumen-dokumen pendukung sebagai arah dari implementasi Visi Masyarakat ASEAN 2045 (ACV 2045) yang terdiri dari 5 cluster isu yaitu ASEAN Political Security Community (APSC), ASEAN Economic Community (AEC), ASEAN Social Cultural Community (ASCC), ASEAN Connectivity, dan Institutional Strengthening. Selain itu, pertemuan juga menyepakati harmonisasi format dokumen pendukung tersebut untuk semua pilar.
HLTF-ACV merupakan pertemuan negara-negara anggota ASEAN untuk menyusun visi masa depan ASEAN untuk beberapa tahun mendatang. Sebelumnya, ACV 2045 telah berstatus endorse secara prinsip oleh ACC (ASEAN Coordinating Council) dan telah dicatat pada KTT ke-43 ASEAN di Jakarta bulan September lalu.
Selain dihadiri oleh Eminent Persons dan High-Level Representatives dari sepuluh negara anggota ASEAN, pertemuan ini juga dihadiri oleh Sekretaris Jenderal ASEAN serta perwakilan dari Timor Leste sebagai observer.
Baca Juga: Tiga Pesan Presiden RI di KTT AIS Forum
Selanjutnya, berdasarkan Work Plan 2024, pertemuan HLTF-ACV akan dilaksanakan enam kali. Sementara di sisa waktu Keketuaan Indonesia 2023, pertemuan selanjutnya direncanakan akan diadakan pada awal Desember di ASEAN Headquarters, Jakarta.***