Posko Nasional Sektor ESDM resmi dibuka oleh Kepala BPH Migas Erika Retnowati, selaku Ketua Posko Nasional Sektor ESDM. (Foto: Kementerian ESDM RI)
Jakarta, serayunusantara.com – Melansir dari laman Kementerian ESDM RI, Posko Nasional Sektor ESDM Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 resmi dibuka pada hari ini, Jumat (15/12/2023), di Gedung BPH Migas, Jakarta. Pembukaan posko ini menandai dimulainya pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru 2024 di seluruh Indonesia.
Posko Nasional Sektor ESDM resmi dibuka oleh Kepala BPH Migas Erika Retnowati, selaku Ketua Posko Nasional Sektor ESDM. Dalam sambutannya, Erika mengatakan bahwa pemerintah memberikan jaminan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Gas LPG (Liquefied Petroleum Gas) aman, memastikan pasokan energi yang cukup bagi masyarakat selama masa liburan yang padat
“Kondisi ketahanan stok BBM dan LPG aman. Gasoline, Gasoil, Kerosene maupun Avtur, ketahanan stoknya di atas 17 hari. Sedangkan, coverage days LPG rata-rata 18 hari,” jelas Erika.
Selama Posko Nataru, BPH Migas dan Pertamina menyiagakan 114 terminal BBM, lebih dari 7.400 SPBU, dan 71 DPPU, serta menyiagakan fasilitas tambahan di daerah dengan permintaan tinggi. Sementara perkiraan permintaan gasoline naik sekitar 4%, Gasoil turun 3,6%, Avtur naik 6%, dan BBM industri turun 9%.
Pemerintah juga memberikan jaminan bahwa stok Gas LPG, yang sangat penting dalam memasak dan kebutuhan rumah tangga, aman dan mencukupi. Dalam hal pasokan LPG, 23 terminal, 667 SP(P)BE, dan 4.972 agen LPG disiagakan. Kondisi pasokan LPG tetap stabil selama periode Nataru, dan pangkalan dan agen LPG Siaga 24 jam disiapkan untuk wilayah yang diperkirakan akan memiliki permintaan tinggi.
Baca Juga: Kementerian ESDM Fasilitasi Sumur Bor di Kota Kediri
“Ketersediaan LPG dijaga dengan penambahan pasokan LPG ke agen dan pangkalan. Seluruh SP(P)BE telah memperhitungkan perjalanan pengiriman LPG dari Depot LPG ke SP(P)BE, untuk mengantisipasi kemacetan karena adanya peningkatan jumlah arus kendaraan,” tambah Erika.
Selain itu, keamanan pasokan listrik di Sistem Kelistrikan Jawa, Bali, Sumatera, Kalimantan, dan sebagian besar Indonesia Timur dijamin. PT. PLN (Persero) telah menyiapkan 1.853 pos siaga kelistrikan untuk menjamin pasokan listrik selama Nataru. Selain itu, pasokan listrik untuk 2.378 gereja, 340 bandara, 629 stasiun kereta api, 247 terminal, 2439 pelabuhan, dan lokasi kegiatan keagamaan dibackup secara khusus.
“Pasokan listrik selama perayaan Natal dan Tahun Baru dalam kondisi aman. Namun terdapat penurunan beban puncak listrik pada saat Natal dan Tahun Baru dibandingkan beban puncak normal,” ujar Sekretaris Ditjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Ida Nuryatin menambahkan.
Untuk sektor kebencanaan geologi, juga dibentuk Tim Tanggap Darurat Bencana Geologi. Tim ini akan merespon dengan cepat terhadap setiap bencana yang terjadi, berjaga-jaga dalam waktu 24 jam, dan meningkatkan pemantauan gunung api di beberapa gunung api yang masih aktif.
“Badan Geologi telah melaunching portal mitigasi bencana geologi melalui website http://www.bgl.esdm.go.id atau http://www.vsi.esdm.go.id. Tujuannya agar masyarakat bisa mengakses secepat mungkin status gunung api,” ujar Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi Kementerian ESDM Hendra Gunawan.
Baca Juga: Sekjen ESDM Ajak Pemuda Jadi Bagian Transisi Energi
Sebagai informasi, Posko Nasional Sektor ESDM Nataru 2023/2024 dibentuk berdasarkan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 1078.K/HK.02/SJN.R/2023 tentang Tim Posko Nasional Sektor ESDM Dalam Rangka Koordinasi Pengawasan, Penyediaan, dan Pendistribusian BBM, Gas, Listrik Serta Antisipasi Kebencanaan Geologi.
Dan untuk pengaduan atau penyampaian Informasi ke Posko Nasional Sektor ESDM dapat menghubungi Posko BPH Migas (021-5276709), Call Centre ESDM (136) atau email posko@esdm.go.id.***