Program Journalists’ Visit Program (JVP) 2023: Post Event in Indonesia (28-31/10). (Foto: Kemenlu RI)
Jakarta, serayunusantara.com – Melansir dari laman Kemenlu RI, Indonesia kembali menjadi jembatan kerja sama Asia Tenggara dengan Amerika Latin dan Karibia melalui program Journalists’ Visit Program (JVP) 2023: Post Event in Indonesia (28-31/10). Program yang menghadirkan 5 peserta jurnalis dari 4 negara (Chile, Panama, Brasil, dan Singapura) ini merupakan kelanjutan dari Forum for East Asia-Latin America Cooperation (FEALAC) JVP 2023 yang diselenggarakan di Singapura pada 23-27 Oktober lalu.
Selain promosi budaya, acara tahun ini bertujuan mendalami kerja sama antar-anggota FEALAC yang berjumlah 32 negara. Direktur Jenderal Amerika dan Eropa, Duta Besar Umar Hadi, menyampaikan pentingnya JVP untuk penguatan jaringan jurnalis dari Indonesia dan Amerika Latin. “Kegiatan ini merupakan inisiatif Indonesia untuk terus mendorong second track diplomacy dari kedua kawasan, agar Indonesia dapat menjadi top-of-mind negara Asia bagi publik di negara-negara Amerika Latin dan Karibia”, pungkasnya.
Selama empat hari, para jurnalis mengunjungi berbagai ikon Jakarta, seperti Kota Tua, Museum Fatahillah, M Bloc, Monumen Nasional, Sarinah, dan melakukan tur ke halte bus Transjakarta Bundaran HI. Mereka juga berkesempatan menikmati berbagai kuliner khas Indonesia.
Peserta JVP mengunjungi beberapa kantor media di Jakarta untuk memperluas kerja sama antar-jurnalis di dua kawasan. Di ANTARA dan The Jakarta Post, mereka membahas pentingnya menjaga independensi media. Mereka juga berpartisipasi sebagai narasumber dalam program RRI Voice of Indonesia dan TVRI Live Focus Today.
Baca Juga: Presiden Jokowi Lepas Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina
Dalam rangkaian acara, mereka mengikuti Focus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan oleh Kemlu RI dan Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan tema “Reshaping News and Role of Journalism in Response to Digital Transformation”. Diskusi tersebut membahas pentingnya inovasi industri media dalam era transformasi digital, termasuk Artificial Intelligence (AI).
Sebagai puncak acara JVP, para jurnalis diajak mengunjungi pabrik baterai kendaraan listrik PT Hyundai LG Industry Green Power di Karawang, Jawa Barat, sebagai bagian dari upaya transisi energi hijau di Indonesia. Mereka dapat memahami proses pembuatan baterai sebagai langkah penting untuk mendorong peran Global South dalam rantai pasokan yang lebih tinggi.
Salah satu peserta, Eduardo Alberto Olivares Concha dari media El Mercurio Chile menyambut baik kegiatan ini, mengatakan bahwa FEALAC JVP memberikan wawasan yang sangat singkat tetapi luas tentang Indonesia. Ia juga mengapresiasi kerja media dan warisan budaya Indonesia yang dinamis.
Program JVP 2023 diharapkan dapat memperluas jaringan antara jurnalis dari dua kawasan serta lebih memperkenalkan Indonesia di tingkat global.***