Kabainstrahan Kemhan Mayjen TNI Yudi Abrimantyo memimpin dan membuka kegiatan FGD tentang Ancaman Disintegrasi Bangsa Akibat Gerakan Separatis Papua, di Kantor Kemhan, Selasa (17/10). (Foto: Kemhan RI)
Jakarta, serayunusantara.com – Melansir dari laman Kemhan RI, Kabainstrahan Kemhan Mayjen TNI Yudi Abrimantyo memimpin dan membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) tentang Ancaman Disintegrasi Bangsa Akibat Gerakan Separatis Papua, di Kantor Kemhan, Selasa (17/10).
Dalam sambutannya Kabainstrahan Kemhan menyampaikan bahwa gerakan separatis Papua sampai saat ini masih melakukan teror terhadap masyarakat Papua dan sekitarnya, seperti melakukan penyerangan, pembakaran fasilitas pemerintahan dan fasilitas umum hingga sarana objek vital. Hingga saat ini permasalahan Papua menjadi perhatian serius Pemerintah Indonesia.
Tantangan ke depan yang semakin kompleks tidak menutup kemungkinan ancaman disintegrasi Papua yang berlarut-larut dapat memicu timbulnya ancaman serupa di wilayah lainnya di Indonesia.
Untuk itu, pada kesempatan FGD ini Kabainstrahan Kemhan menaruh harapan.
Baca Juga: Sekjen Kemhan Kunjungi Pusat Riset Pengembangan Rudal Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta
“Melalui FGD ini diharapkan kita mendapatkan informasi yang komprehensif tentang perkembangan situasi dan kondisi di Papua, serta menyamakan persepsi dalam rangka penyelesaian masalah di Papua,” pesan Kabainstrahan Kemhan Mayjen TNI Yudi Abrimantyo.
Turut hadir dalam acara FGD yaitu Sekretaris Bainstrahan Kemhan, Kapusinfostrahan Bainstrahan Kemhan, serta perwakilan dari Kementerian dan Lembaga.***