Kediri, serayunusantara.com – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM Gerak) mendesak Pemerintah Kabupaten Kediri transparan adanya pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) di Desa Bulupasar, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri.
Maka itu pihaknya secara tegas akan menindaklanjuti dengan beberapa aksi guna menuntut PUPR Kabupaten Kediri membuka diri dan memberikan data kongkrit agar proses pembangunan GOR berjalan sesuai harapan semua pihak, mengingat anggaran yang dipakai bersumber dari rakyat.
Setidaknya ada dua hal yang disoroti LSM Gerak berkaitan pembangun GOR baru tersebut.
“Ada berapa lahan yang terkena pembebasan dan tanah uruk yang diduga belum berizin,”Ketua LSM Gerak, Mohamad Rifai, Sabtu,(18/10/2025).
Diakui LSM Gerak, pihaknya telah melakukan audiensi yang digelar di Kantor Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim), pada Rabu (15/10/2025).
Namun, pertemuan itu justru berakhir tanpa hasil karena pihak Perkim tak mampu memberikan dokumen yang diminta.
Baca Juga: PUPR Kabupaten Kediri Diduga Tebang Pilih Dalam Pelaksanaan Informasi Pada Media
Ketua LSM Gerak, Mohamad Rifai, menyampaikan kekecewaannya terhadap sikap OPD terkait yang dinilai tidak siap dan tidak transparan.
“Kami sangat kecewa karena mereka datang tanpa membawa data apa pun. Padahal, justru mereka yang meminta audiensi. Ini menunjukkan lemahnya komitmen terhadap keterbukaan publik,” tegas Rifai usai pertemuan.
Rifai menambahkan, pihaknya tidak akan berhenti sampai di sini. LSM Gerak berencana melakukan aksi lanjutan di sejumlah dinas terkait untuk mendesak penjelasan terbuka terkait aliran dana dan progres pembangunan GOR Bulupasar yang disebut-sebut berasal dari uang rakyat.
“Kami akan terus mengawal. Ini uang publik, jadi publik berhak tahu ke mana dana itu disalurkan,” ujarnya.
Sementara itu, pihak Dinas Perkim melalui Joko Riyanto, Kabid Cipta Karya, mengakui bahwa pihaknya belum bisa memenuhi permintaan dokumen secara langsung. Ia beralasan, penyediaan data harus melalui prosedur internal dan pelaporan ke pimpinan terlebih dahulu.
“Teman-teman LSM meminta data lengkap, sementara kami harus melapor ke pimpinan dulu. Dari pihak BPKAD juga menyampaikan hal serupa,” ujar Joko.
Berdasarkan data dari sejumlah sumber, anggaran untuk pembangunan GOR di Desa Bulupasar, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri tercatat sekitar Rp 17,616 miliar yang digunakan APBD tahun 2019–2020.
Kemudian untuk total pembangunan yang dikerjakan secara bertahap ini, dikabarkan telah dianggarkan hingga Rp 155 miliar.(Hamzah)