Pernyataan sikap yang disampaikan Ketua PC PMII se-Jawa Timur, Kamis, 15 Agustus 2024, dini hari di arena Jakabaring Sport City. (Foto: IST)
Palembang, serayunusantara.com – Jalannya Kongres Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) hingga kini terus berjalan. Kongres yang digelar di Palembang ini tidak lepas dari alotnya persidangan dan kondisi arena kegiatan.
Bahkan, seiring begitu dinamisnya jalannya kongres, aparat kepolisian tidak henti-hentinya menjaga arena kongres guna menjaga kondusifitas. Para delegasi peserta juga menyampaikan tanggapannya terkait jalannya kongres.
Hal itu tercermin pada pernyataan sikap yang disampaikan Ketua PC PMII se-Jawa Timur, Kamis, 15 Agustus 2024, dini hari. Puluhan ketua cabang itu menyampaikannya di arena Jakabaring Sport City.
Berikut ini pernyataan sikap dari PC PMII se-Jawa Timur menyikapi Kongres PMII XXI di Palembang:
1. Pelaksanaan Kongres Sesuai Prosedur dan Mekanisme yang Berlaku
Para ketua cabang menuntut agar Pengurus Besar (PB) PMII memastikan pelaksanaan kongres tetap berpegang pada prosedur dan mekanisme yang berlaku. Mereka menekankan pentingnya keteraturan dan kepatuhan terhadap aturan yang telah ditetapkan.
2. Kongres Tetap Dilaksanakan di Palembang
Menanggapi isu relokasi, Ketua PC PMII se-Jawa Timur menuntut agar kongres tetap dilanjutkan di Palembang sesuai dengan rencana awal. Mereka menegaskan bahwa pemindahan lokasi tidak sejalan dengan persiapan yang telah dilakukan.
3. Penolakan Pengambilalihan Kongres oleh PKC se-Indonesia
Mereka juga menolak pengambilalihan Kongres PMII ke-21 oleh PKC se-Indonesia, seperti yang disampaikan Ketua PKC PMII Jawa Timur. Ketua cabang menyatakan bahwa pengambilalihan tersebut tidak sesuai dengan semangat demokrasi dan kemandirian organisasi yang dipegang teguh oleh PMII. (PMII)