Kolaborasi Kemenkes dan KemenPPPA Hadirkan Akses Mudah Kontak Darurat KDRT di SATUSEHAT Mobile

Kemenkes berkolaborasi dengan KemenPPPA meluncurkan fitur akses cepat kontak darurat KDRT di SATUSEHAT Mobile. (Foto: Kemenkes RI)

Jakarta, serayunusantara.com – Melansir dari laman Kemenkes RI, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berkolaborasi dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) meluncurkan fitur akses cepat kontak darurat Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) di SATUSEHAT Mobile.

Staf Ahli Bidang Teknologi Kesehatan sekaligus Chief of Digital Transformation Office (DTO) Kemenkes, Setiaji, menjelaskan bahwa penambahan fitur baru ini merupakan respons pemerintah untuk meningkatkan dukungan bagi korban kekerasan berbasis gender.

“Dengan fitur ini, SATUSEHAT Mobile diharapkan menjadi aplikasi yang inklusif. Tidak hanya dapat diandalkan untuk layanan kesehatan, melainkan juga untuk memberikan akses bantuan cepat terhadap isu-isu mendesak seperti KDRT,” ujar Setiaji, Selasa (17/12).

Untuk mengakses fitur kontak darurat tersebut, masyarakat hanya perlu membuka aplikasi SATUSEHAT Mobile, kemudian memilih opsi ‘Darurat KDRT’ untuk terhubung ke hotline layanan Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) 129. Selain itu, aplikasi ini juga menyediakan fitur serupa untuk kontak ‘Darurat Medis’ yang terhubung ke hotline 119.

Peluncuran fitur kontak darurat KDRT ini merupakan salah satu tindak lanjut dari kunjungan Wakil Menteri (Wamen) PPPA Veronica Tan ke DTO Space pada 30 Oktober lalu. Dalam kunjungan tersebut, dibahas potensi integrasi layanan antar-kementerian melalui pemanfaatan teknologi dan digitalisasi.

Baca Juga: Perlu Keterlibatan Swasta dalam Meningkatkan Akses Kesehatan bagi Masyarakat

“Inisiasi ini sebagai bentuk upaya pemerintah memastikan semua layanan dapat diakses secara mudah dan efisien. Sehingga dapat membantu, melindungi, serta memberdayakan masyarakat secara optimal, khususnya untuk perempuan dan anak,” ungkap Veronica.

Pada kesempatan yang sama, Veronica juga mengapresiasi keberadaan SATUSEHAT Mobile sebagai aplikasi kesehatan yang mendukung peran ibu dan anak. Aplikasi ini memiliki berbagai fitur bermanfaat seperti pemantauan perkembangan kehamilan, sertifikat digital imunisasi rutin, hingga pencatatan tinggi dan berat badan untuk melihat pertumbuhan anak.

“Oleh karena itu, KemenPPPA mengimbau perempuan dan anak untuk segera mengunduh SATUSEHAT Mobile. Karena di dalamnya banyak sekali fitur yang membantu bagi kesehatan serta kesejahteraan perempuan, ibu, dan anak,” pungkas Veronica.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Menteri Kesehatan RI Dante Saksono Harbuwono menyatakan bahwa Kemenkes RI mendukung penuh KemenPPPA dalam upaya mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak melalui inovasi teknologi.

“Dengan SATUSEHAT Mobile, selain bisa terhubung ke layanan SAPA 129, kini masyarakat juga bisa melakukan skrining kesehatan mental dan mendapatkan rekomendasi pelayanan kesehatan dengan mudah,” ujar Dante.

Baca Juga: Menteri Kesehatan RI Dorong Eliminasi Penyakit TB Melalui Vaksin TB dan Active Case-Finding

Dengan adanya kolaborasi ini serta perkembangan fitur lainnya, Dante juga mengajak seluruh masyarakat untuk mengunduh serta menggunakan SATUSEHAT Mobile secara aktif demi mewujudkan hidup yang lebih sehat dan aman.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *