Blitar, serayunusantara.com – Mentari Jumat pagi menyapa hangat Kelurahan Klampok, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar.
Di tengah hiruk-pikuk aktivitas warga, sekelompok pemuda berseragam loreng khas tampak sibuk menata puluhan paket sembako.
Mereka adalah anggota Organisasi Masyarakat (Ormas) Komando Putra Sang Fajar, yang kembali menggelar kegiatan rutin penuh makna: Jumat Berkah Berbagi Sembako.
Bagi ormas yang menjadikan sosok Proklamator Ir. Soekarno sebagai inspirasi nama dan semangat perjuangan, kegiatan ini bukan sekadar rutinitas, melainkan wujud nyata kepedulian sosial dan nilai gotong royong yang ingin terus mereka hidupkan di tengah masyarakat.
Warga Klampok, terutama para lansia dan keluarga kurang mampu, menyambut kegiatan ini dengan wajah penuh rasa syukur.
Paket demi paket sembako disalurkan langsung oleh para anggota Komando Putra Sang Fajar ke rumah-rumah warga. Mereka tidak hanya menyerahkan bantuan, tetapi juga menyapa, mendengarkan keluh kesah, dan menebar semangat kebersamaan. Suasana akrab itu menciptakan hubungan emosional antara ormas dan masyarakat yang mereka layani.
Ketua Ormas Komando Putra Sang Fajar, Heru Santoso, menegaskan bahwa kegiatan Jumat Berkah telah menjadi pilar utama dalam program sosial ormasnya. Ia menilai, organisasi kemasyarakatan harus hadir memberi dampak positif yang nyata bagi lingkungan sekitar.
“Alhamdulillah, hari ini kami kembali melaksanakan program rutin Jumat Berkah, kali ini di Kelurahan Klampok. Ini bentuk komitmen kami untuk selalu peduli dan dekat dengan masyarakat Kota Blitar,” ujar Heru.
Menurut Heru, kegiatan berbagi sembako tidak hanya membantu meringankan beban ekonomi warga, tetapi juga mempererat tali silaturahmi di tengah masyarakat.
“Langkah kecil seperti ini semoga bisa menjadi inspirasi bagi yang lain untuk turut bergerak bersama dalam memajukan kesejahteraan sosial,” tambahnya.
Nama Putra Sang Fajar yang disematkan pada ormas ini menjadi simbol cita-cita luhur pendiri bangsa: menciptakan masyarakat yang adil dan sejahtera. Heru menyebut, seluruh bantuan dalam kegiatan ini dihimpun secara swadaya dari anggota, sebagai bukti kekompakan dan kesungguhan dalam beramal.
“Kami ingin kegiatan Jumat Berkah ini terus berlanjut. Ini cara kami memupuk kepedulian sosial dan merawat kebersamaan. Komando Putra Sang Fajar harus menjadi bagian dari solusi bagi masyarakat, bukan hanya simbol organisasi,” tutup Heru.
Warga pun menyambut kegiatan ini dengan antusias. Salah satu penerima manfaat, Sutinah (65), mengaku bersyukur mendapat bantuan sembako.
“Sangat membantu, apalagi di usia saya sekarang. Semoga para anggota Komando Putra Sang Fajar selalu diberi kesehatan dan keberkahan,” ujarnya. (Jun)
