Melihat Seminar Migrasi Aman dan Keluarga Nyaman yang Digelar Kopi Blitar 

Seminar Migrasi Aman dan Keluarga Nyaman yang digelar Kopi di Rumah Makan Telaga Indah, Desa Tlogo, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, Ahad, 9 Juni 2024. (Foto: Kopi Blitar)

Blitar, serayunusantara.com – Puluhan peserta yang terdiri dari berbagai pihak mengikuti kegiatan Seminar Migrasi Aman dan Keluarga Nyaman yang digelar Komunitas Pekerja Migran Indonesia (Kopi) Blitar.

Kegiatan itu digelar di Rumah Makan Telaga Indah, Desa Tlogo, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, Ahad, 9 Juni 2024.

Hadir dalam kesempatan tersebut, Kopi Pandanarum, Kopi Lorejo, Kopi, Sumberagung, Kopi Pandanarum, Kopi Jatinom, Ansor Kabupaten Blitar, PC PMII Blitar maupun peserta yang lain.

Ada sejumlah materi yang disampaikan, yakni pembelajaran terkait pengalaman bermigrasi aman dan keluarga nyaman, alur dan tata cara migrasi aman dan keluarga nyaman.

Selain itu, dinamika penempatan dan perlindungan pekerja migran Indonesia, menjamin keluarga dan nyaman, serta refleksi implementasi UU Perlindungan Pekerja Migran No 18 Tahun 2017 di Blitar.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengenalkan Kopi sebagai organisasi independen yang mewadahi dan mewujudkan kesejahteraan bagi PMI dan anggota keluarganya di Blitar. Kemudian tersampaikannya regulasi dan tata cara yang aman dan keluarga nyaman kepada peserta.

Baca Juga: Puluhan Warga Sekitar Pasar Legi Kota Blitar Ngamuk, Mengobrak-abrik Cafe Jojoo

Dua tujuan yang lain adalah tersampaikannya aspirasi para pemerhati PMI untuk menggali kembali regulasi yang ada dengan mempertimbangkan berbagai permasalahan terkini, serta terjadinya perjumpaan para pihak berkepentingan dalam memberikan perlindungan pekerja migran di Kabupaten Blitar.

Dari data Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) disampaikan, negara favorit yang menjadi tujuan PMII adalah Negara Malaysia dengan jumlah PMII sebanyak 1.300.000 orang, kemudian disusul Negara Taiwan, dan Hongkong.

Sementara provinsi dengan penyumbang PMI paling banyak di Indonesia adalah Jawa Timur, kemudian disusul Jawa Barat, serta Jawa Tengah.

Terkhusus di wilayah Jawa Timur, Kabupaten Blitar berada di urutan dua sebagai penyumbang PMI paling banyak dengan jumlah 40.930 PMII berada di bawah Kabupaten Ponorogo dengan 42.146. (tim/serayu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *