Menkomdigi Meutya Hafid: Peran Ibu Kunci Kendalikan Teknologi dalam Keluarga

Menkomdigi Meutya Hafid dalam Talk Show menyambut Hari Ibu *#Herstory, Perempuan dan Ibu di Era Digital Menuju Jakarta Kota Global* di Gedung Kesenian Jakarta, Jakarta Pusat. (Foto: Kementerian Komdigi RI)

Jakarta Pusat, serayunusantara.com – Melansir dari laman Kementerian Komdigi RI, Kepemimpinan digital memiliki pengaruh besar dalam kehidupan bermasyarakat maupun keluarga. Laju dunia digital yang pesat menjadi tantangan bagi setiap pemimpin agar semakin bijak dalam memanfaatkan teknologi.

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid mengajak ibu-ibu menjadi pemimpin yang bijak dalam keluarga, terutama dalam mendidik anak-anak di era digital.

“Sama dengan semangat Presiden Prabowo Subianto ketika beliau di Peru. Kemajuan teknologi yang luar biasa memerlukan pemimpin yang bijak. Dan ibu-ibu adalah pemimpin di rumah,” ungkapnya dalam Talk Show menyambut Hari Ibu *#Herstory, Perempuan dan Ibu di Era Digital Menuju Jakarta Kota Global* di Gedung Kesenian Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (18/12/2024).

Saat ini, pemerintah tengah berupaya mencari model regulasi yang tepat mengenai penggunaan internet bagi anak-anak di Indonesia. Meutya Hafid menyatakan bahwa beberapa negara telah memberlakukan pembatasan penggunaan internet, sementara Indonesia masih dalam proses mencari model terbaik.

“Di Indonesia kita masih *exercise*. Kita cari model terbaik yang tentu perlu masukan dari ibu-ibu sekalian,” tuturnya.

Baca Juga: Meutya Hafid: Digitalisasi Pemerintahan Kunci Utama Pemberantasan Korupsi

Namun, Menkomdigi Meutya Hafid menekankan bahwa selain regulasi, para ibu memiliki peran penting dalam mengatur penggunaan internet di rumah. Menurutnya, ibu rumah tangga yang memiliki hubungan dekat dengan anak akan menjadi pengajar pertama dalam memanfaatkan teknologi digital secara bijak.

“Bagaimana bisa memoderasi, menyeimbangkan internet dengan buku, atau mengatur jam anak-anaknya. Kalau tidak, teknologi bisa berubah dari sahabat menjadi ancaman bagi tumbuh kembang anak,” ujarnya.

Meutya Hafid mengajak seluruh perempuan, terutama ibu-ibu, mulai membiasakan penerapan pembatasan penggunaan internet bagi anak-anak di rumah.

“Jadi, pulang dari sini, mari kita diskusi dengan anak-anak, bagaimana mengatur penggunaan internet di rumah,” ungkapnya.

Sebagai penutup, Meutya Hafid menyampaikan kembali pesan Presiden Prabowo Subianto di forum APEC, “Di tengah terobosan teknologi yang luar biasa, kemajuan ini membutuhkan pemimpin yang bijaksana, sabar, dan mampu beradaptasi.” Ia menegaskan bahwa kebijaksanaan ini bukan hanya tugas para pemimpin negara, tetapi juga menjadi panggilan bagi seluruh masyarakat, terutama para ibu, untuk memimpin di rumah tangga dengan bijak dalam memanfaatkan teknologi.

Baca Juga: Menkomdigi: Percepat Transformasi Digital dengan Keamanan Siber, Talenta Digital, dan Ekosistem Inklusif

Diskusi yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ini turut dihadiri Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Veronica Tan, Pj. Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi, Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekda Provinsi DKI Jakarta Sri Haryati, serta Founder Narasi TV Najwa Shihab.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *