Jakarta, serayunusantara.com – Melansir dari laman KemenPPPA RI, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi meninjau proses distribusi program Makan Bergizi Gratis di Ciracas, Jakarta Timur. Menteri PPPA melakukan peninjauan di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Al-Marzuqiyah serta Sekolah Dasar Negeri (SDN) 01 dan 02 Susukan.
“Kunjungan kami hari ini dalam rangka melihat program prioritas Presiden dan Wakil Presiden, Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Gibran Rakabuming Raka sebagai upaya memastikan kualitas makanan bergizi untuk tumbuh kembang anak, agar anak sehat, dapat belajar, dan beraktifitas secara optimal. Mudah-mudahan salah satu solusi yang diberikan oleh pemerintahan Prabowo-Gibran ini bisa mengurangi atau meminimalisasikan gizi tidak seimbang yang ada di Indonesia. Kami, jajaran Kemen PPPA merasa terpanggil untuk bersama-sama menyukseskan program Makan Bergizi Gratis karena yang menjadi fokus dari program ini adalah perempuan dan anak,” ujar Menteri PPPA.
Lebih lanjut, Menteri PPPA menjelaskan, sasaran dari program Makan Bergizi Gratis adalah anak usia sekolah dari PAUD hingga Sekolah Menengah Atas (SMA), balita, ibu menyusui, dan ibu hamil. Menurut Menteri PPPA, program Makan Bergizi Gratis juga dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk menuju Indonesia Emas 2045.
“Ini merupakan gagasan yang perlu didukung oleh semua pihak, Bapak Presiden sudah menegaskan bahwa bahan-bahannya harus berasal dari daerah setempat. Artinya Bapak Presiden menginginkan adanya dampak positif di lingkungan sekitar masyarakat, yakni pertumbuhan ekonomi karena seluruh bahan baku makanan ini diharapkan bersumber dari masyarakat sekitar,” tutur Menteri PPPA.
Di hadapan murid-murid, Menteri PPPA menyapa dan membagikan secara langsung makan bergizi gratis yang telah disiapkan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Baca Juga: Kemen PPPA Kunjungi Remaja Disabilitas Korban Pemerkosaan di Bandung
“Hari ini, Ibu mewakili Bapak Presiden akan membagikan makan bergizi untuk anak-anak sekalian karena kalian lah yang akan menjadi pemimpin bangsa nantinya. Makanan bergizi ini baik untuk pertumbuhan untuk otak dan mendorong kalian agar semangat belajarnya,” kata Menteri PPPA.
Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Adita Irawati menyebutkan, program Makan Bergizi Gratis sudah berlangsung secara nasional sejak Senin (6/1) di 190 titik yang tersebar di 26 provinsi. PAUD Al-Marzuqiyah serta SD Negeri 01 dan 02 Susukan yang dikunjungi oleh Menteri PPPA merupakan salah satu wilayah program Makan Bergizi Gratis di DKI Jakarta.
“Kami bersama Badan Gizi Nasional sebagai penanggung jawab utama program ini sudah melakukan evaluasi. Ke depannya kami berharap sampai triwulan pertama 2025 akan ditambah lagi menjadi kurang lebih 3 juta penerima manfaat atau bertambah sekitar 1.000 titik SPPG/dapur Makan Bergizi Gratis. Ada beberapa masukan yang nantinya akan menjadi rujukan bagi Badan Gizi Nasional untuk melakukan perbaikan-perbaikan, termasuk pemenuhan atau pemilihan menu, pemilihan bahan makanan, dan jam pengantaran,” tutur Adita.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Marullah Matali berharap program Makan Bergizi Gratis dapat berjalan dengan baik, khususnya di wilayah DKI Jakarta. Pasalnya, seiring peningkatan asupan gizi yang baik, anak-anak dapat mencerna ilmu, wawasan, dan pengetahuan dengan lebih maksimal saat proses belajar di sekolah.
“Dengan ini kita berharap generasi yang saat ini sedang menempuh pendidikan menjadi generasi yang lebih bagus lagi, lebih sehat lagi, dan tentu punya wawasan yang hebat untuk menyongsong Indonesia Emas 20 tahun ke depan. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tentu memberikan dukungan yang optimal untuk pelaksanaan Makan Bergizi Gratis,” pungkas Marullah.***