(Foto: Pemkab Mojokerto)
Jatim, serayunusantara.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto menegaskan komitmennya dalam mendukung kemajuan olahraga disabilitas melalui National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Mojokerto.
Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Mojokerto, Muhammad Al Barra, dalam peringatan hari jadi ke-13 NPCI Mojokerto, Selasa (5/8/2025).
Dalam kesempatan itu, Gus Bupati—sapaan akrab Muhammad Al Barra—menyatakan bahwa dukungan yang diberikan tidak hanya sebatas pada penyediaan fasilitas, tetapi juga mencakup dukungan moral serta keberpihakan dalam kebijakan yang menyangkut atlet disabilitas di wilayahnya.
“Tahun ini Pemkab telah mengucurkan dana hibah, dan insyaallah tahun depan akan kita tingkatkan nominal bantuannya,” ungkapnya dalam siaran pers Pemkab Mojokerto.
Gus Bupati juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada NPCI atas peran aktifnya dalam membina, melatih, serta mengembangkan potensi para atlet disabilitas maupun calon atlet muda. Menurutnya, perjuangan para atlet ini menjadi inspirasi bahwa keterbatasan fisik bukan penghalang untuk meraih prestasi.
Baca Juga: Bupati Mojokerto Terima Kunjungan Tim Kementan Bahas Rencana Pindah Kantor Pemkab
“NPCI Mojokerto telah menjadi wadah luar biasa bagi atlet disabilitas untuk berkembang, menggali potensi, dan membuktikan bahwa keterbatasan fisik bukan hambatan dalam meraih impian,” tuturnya.
Menutup sambutannya, Bupati Mojokerto mengucapkan selamat ulang tahun kepada seluruh jajaran NPCI Kabupaten Mojokerto. Ia berharap seluruh pihak yang terlibat terus semangat menjalankan peran masing-masing demi mengharumkan nama daerah dan bangsa.
“Selamat hari jadi ke-13 untuk NPCI Kabupaten Mojokerto. Terus tumbuh, terus membina, dan terus berkontribusi untuk kemajuan olahraga disabilitas di Mojokerto,” pungkasnya.
Momen istimewa turut mewarnai acara tersebut dengan kehadiran Khalimatus Sadiyah Sukohandoko, atlet disabilitas cabang bulu tangkis asal Mojokerto.
Atlet kelahiran 1999 itu pernah menjadi bagian dari Tim Nasional Indonesia dan pada Februari 2018 berhasil menempati peringkat pertama dunia untuk nomor ganda putri BWF bersama Leani Ratri Oktila. (Serayu)