Penasihat DWP Kemensos Kunjungi Rumah Hebat Disabilitas Pasuruan

Dharma Wanita Persatuan Kementerian Sosial bersama Dinas Sosial Kota Pasuruan berkunjung ke Rumah Hebat Disabilitas Kota Pasuruan. (Foto: Kemensos RI)

Pasuruan, serayunusantara.com – Melansir dari laman Kemensos RI, Dharma Wanita Persatuan Kementerian Sosial bersama Dinas Sosial Kota Pasuruan berkunjung ke Rumah Hebat Disabilitas Kota Pasuruan. 

Dalam kunjungannya itu, mereka membahas pemberdayaan bagi disabilitas.

Dalam kunjungan tersebut, Kemensos juga memberikan bantuan kepada Rumah Hebat Disabilitas berupa paket sembako yang terdiri dari beras, telur, dan minyak goreng.

Rumah Hebat Disabilitas merupakan tempat pemberdayaan bagi seluruh ragam disabilitas yang ada di Kota Pasuruan. “Temen-temen disini yang saya tahu sudah banyak usahanya, seperti Catering,” ujar Fatma Saifullah Yusuf sebagai Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemensos, Minggu (3/11/2024).

Baca Juga: Kemensos Siap Berikan Rehabilitasi dan Pemberdayaan untuk Pekerja Migran Bermasalah

Fatma juga menjelaskan selain catering yang kerap menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kota Pasuruan, terdapat juga usaha sablon, craft, cuci mobil/motor, potong rambut, massage/pijat, “sebentar lagi juga ada rumah terapi,” tambahnya.

Saat berdialog dengan pengurus Rumah Hebat dan Dinas Sosial Kota, Fatma juga menerangkan terkait program pemberdayaan yang ada di Kemensos. Untuk program pemberdayaan kami tidak hanya memberikan modal usaha namun juga memberikan pendampingan. Pemberian pendampingan tersebut juga bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat.

“Misalnya ada sebuah keluarga, salah satu bekerja diluar, dan ada yang dirumah mengurus anak (disabilitas) itu ada dari Kemensos membantu untuk menambah penghasilan dari rumah,” ucap Fatma.

Terkait hal tersebut, Fatma juga menekankan bahwa harus didasari dengan data calon penerima bantuan terlebih dahulu. 

Baca Juga: Wamensos: Presiden Memerintahkan untuk Membangun Indonesia dari Bawah

Sejumlah 603 penyandang disabilitas yang ada di kota Pasuruan terdiri dari disabilitas rungu wicara, cerebral palsy, dan mental intelektual. “Untuk yang direhab di Rumah Hebat  ada sekitar 200an,” tambah Fatma.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *