Peringatan dan Klarifikasi PC IMM Ngawi Beredar di Media Sosial, Keasliannya Dipertanyakan

Ngawi, serayunusantara.com – Sebuah poster mengatasnamakan Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kabupaten Ngawi beredar di sebuah grup Facebook bernama “NGAWI Info”.

Poster yang diunggah secara anonim tersebut menyatakan penarikan diri organisasi dari rencana aksi damai “Ngawi In Solidarity” pada Senin (1/9/2025).

Keaslian dan validitas poster ini perlu dipertanyakan. Poster tersebut dikirim oleh akun anonim ke dalam grup tersebut, sehingga sumber dan motivasi di balik unggahan itu belum dapat dipastikan kebenarannya.

“Kami menarik diri dari aksi damai Ngawi In Solidarity,” pernyataan dalam poster mengatasnamakan PC IMM Kab. Ngawi.

Baca Juga: Genap 25 Tahun, Yayasan Putra Pagar Alam Gelar Tasyakuran di Widodaren Ngawi

Dalam poster tersebut menyatakan bahwa pihaknya menarik diri dalam acara aksi damai Ngawi In Solidarity.

“Apabila ada yang mengatasnamakan dan membawa atribut IMM, bukan tanggung jawab kami!,” pernyataan tegas yang tercantum dalam poster yang beredar.

Pihaknya juga menyatakan bahwa tidak bertanggung jawab jika dalam acara aksi damai ada pihak lain yang mengatasnamakan atau membawa atribut IMM.

Baca Juga: Pemkab Ngawi Mengajak Masyarakat Kibarkan Bendera Merah Putih Sepanjang Agustus

Informasi ini menjadi perkembangan yang kontras dengan pemberitahuan resmi sebelumnya yang dikirim oleh aliansi “Ngawi In Solidarity” kepada DPRD dan Polres Ngawi. Dalam surat resmi itu, koordinator lapangan dari elemen masyarakat berasal dari ojol Ngawi, BEM se-Ngawi, IMM Ngawi, PMII Ngawi, dan Kamisan Ngawi.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi atau pernyataan resmi dari PC IMM Ngawi yang dapat mengklarifikasi keabsahan poster tersebut.

Masyarakat dan pihak yang berkepentingan dihimbau untuk bersikap hati-hati dan tidak serta-merta menyebarkan informasi yang belum dapat dipastikan kebenarannya.

Kejadian ini menyoroti dinamika dan potensi miskomunikasi atau disinformasi yang dapat terjadi di ranah online menjelang pelaksanaan sebuah unjuk rasa. (Serayu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *