Ngawi, serayunusantara.com – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Ad-Dakhil sukses menggelar Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA) ke-XVIII yang berfokus pada pembentukan karakter mahasiswa yang kritis dan transformatif.
Acara ini digelar selama dua hari, Sabtu hingga Minggu, tanggal 13-14 Desember 2025, di Kampus STITI KP Paron, Ngawi.
MAPABA kali ini mengusung tema “Meneguhkan Identitas Kader PMII di Era Baru Pergerakan.” Kegiatan pengkaderan ini diikuti dengan antusias oleh calon kader baru PMII Ngawi.
Dalam sambutannya, Panji selaku Ketua Panitia Pelaksana menegaskan bahwa MAPABA merupakan gerbang awal proses intelektual dan sosial di lingkungan kampus.
“Acara ini tidak hanya bertujuan sebagai gerbang awal,tetapi juga penegasan kembali peran PMII sebagai lokomotif intelektual dan sosial di lingkungan kampus,” ujar Panji.
Baca Juga: PC PMII Ngawi Kecam Tayangan Trans 7 yang Dinilai Melecehkan Pesantren
Panji menambahkan bahwa PMII Ad-Dakhil menekankan pentingnya peserta mengambil peran aktif dan serius dalam proses pembelajaran selama kegiatan.
“MAPABA ini adalah momentum berharga.Penting bagi para peserta untuk menyerap seluruh ilmu dari narasumber. Lebih dari itu, kami berharap kegiatan ini mampu membangun komitmen relasi dan persahabatan yang akan terus terjalin dalam satu barisan pergerakan,” tambahnya.
Selanjutnya, Abdul Latif sebagai perwakilan Majelis Pembina Komisariat (MABINKOM) PMII Komisariat Ad-Dakhil dalam sambutannya menyampaikan pesan mengenai visi masa depan dan tanggung jawab komisariat.
“Penting bagi setiap kader untuk memiliki rencana dan harapan besar di masa depan serta bersungguh-sungguh dalam belajar di setiap proses di PMII,”tutur Abdul Latif.
Latif juga memberikan penekanan khusus pada makna historis nama Komisariat Ad-Dakhil.
“Nama Ad-Dakhil adalah bentuk tanggung jawab bagi kecakapan para kader dalam menginternalisasi nilai-nilai yang diperjuangkan oleh Gus Dur.Ini berarti kita harus menjunjung tinggi pluralisme, kemanusiaan, keadilan sosial, dan demokrasi,” tegasnya.
Dalam sambutannya, Taufik selaku Ketua Komisariat Ad-Dakhil menyemangati sekaligus menekankan pentingnya identitas kader.
“Selamat datang dan selamat bergabung para peserta MAPABA PK PMII Ad-Dakhil ke-XVIII.Kami berharap dengan partisipasi pada kegiatan ini, kalian dapat menjadi kader yang militan, progresif, kritis, dan peduli terhadap permasalahan sosial, dengan berkomitmen pada nilai-nilai keilmuan, keislaman, dan keindonesiaan,” kata Taufik.
Pada kesempatan berikutnya, Asep Rijza selaku Ketua PC PMII Ngawi menyampaikan apresiasi atas peran dan kehadiran PMII Komisariat Ad-Dakhil di Kampus STITI KP Paron yang dinilai memberikan dampak signifikan.
“PMII Ad-Dakhil,di era transformasinya, telah mampu memberikan dampak positif bagi lingkungan kampus STITI KP Paron,” jelas Asep. (Ke/ha)







