Bupati Lamongan selaku Pembina Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Lamongan Yuhronur Efendi saat melakukan upacara ulang janji Pramuka ke 62 di Pendopo Lokatantra, (13/8) malam. (Foto: Pemkab Lamongan)
Lamongan, serayunusantara.com – Melansir dari laman Pemkab Lamongan, Organisasi Praja Muda Karana atau Pramuka Kwartir Cabang Lamongan berkomitmen untuk mencetak sumber daya manusia yang unggul, demi mewujudkan generasi bangsa di Indonesia emas 2045.
Komitmen tersebut selaras dengan visi dan misi Kabupaten Lamongan yakni fokus dalam pengembangan sumber daya manusia.
“Kabupaten Lamongan fokuskan pembangunan pada sumber daya manusia untuk melengkapi keterbatasan sumber daya alam yang dimiliki. Hal tersebut merupakan upaya kami dalam mewujudkan kejayaan Lamongan,” tutur Bupati Lamongan selaku Pembina Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Lamongan Yuhronur Efendi saat melakukan upacara ulang janji Pramuka ke 62 di Pendopo Lokatantra, (13/8) malam.
Komitmen pembangunan non fisik ini terbukti menunjukkan hasil nyata. Dapat dilihat dari capaian indeks pembangunan manusia Kabupaten Lamongan tahun 2022 mencapai angka 74,02 yang melampaui rata-rata provinsi dan nasional.
Baca Juga: Mendapat Predikat Nindya, Lamongan Hentikan Eksploitasi Anak
Selanjutnya Bupati yang akrab disapa Pak Yes mengajak Pramuka Lamongan agar terus melakukan revitalisasi. Karena didalam ajaran Pramuka, seperti tali menali, membangun tenda, semafor bendera dan lainnya merupakan suatu pembelajaran tentang proses mencapai hasil.
“Kita harus tetap ajarkan kegiatan Pramuka meskipun sudah dikelilingi praktisnya digitalisasi. Karena didalamnya terdapat pembelajaran tentang proses dalam mencapai suatu hasil,” ungkapnya.
Sesuai tema yang diusung tahun ini yakni “Terwujudnya Sumber Daya yang Profesional dan Proporsional“, Pramuka Lamongan telah melakukan aksi pembekalan insan pramuka. Diantaranya ialah memberi bantuan biaya pembelajaran daring kepada 58 SD dan MI terdampak banjir, memberi bantuan alat permainan edukatif (APE) bagi 42 lembaga TK terdampak banjir, melaksanakan orientasi kepramukaan bagi para pengurus kwartir cabang dan kwartir ranting untuk menyatukan visi dalam mensukseskan program pendidikan kepramukaan di Lamongan, memberikan kursus pembina Pramuka mahir tingkat sadar bagi 125 pembina SD, MI, SMP, MTs, SMA, SMK, dan MA untuk meningkatkan jumlah pembina Pramuka gugus depan, dan melakukan kursus kepada 92 pembina Pramuka mahir dasar di kampus Unisla.
“Pramuka Lamongan bertekad agar menjadi ujung tombak pendidikan karakter yang berkualitas, sehingga mampu melahirkan generasi unggul, berdaya saing, berkarakter, dan responsif akan perkembangan zaman, sebagaimana misi Kabupaten Lamongan,” terang Ketua Kwartir Cabang Lamongan Moh. Nalikan.
Baca Juga: Pemkot Mojokerto Ingin Wujudkan Kemandirian Ekonomi Pesantren Melalui KOPPONTREN
Dalam laporannya, Nalikan menyampaikan peringatan hari Pramuka dan semarak bulan bhakti Pramuka 2023 Lamongan ditandai pula dengan melantik 178 Pramuka Garuda, 384 Pramuka Penggalang Garuda, dan 1.287 Pramuka Siaga Garuda. Serta 32 anggota Pramuka Penegak dari Pandega sedang mengikuti kegiatan Raimuna Nasional 2023 di Bumi perkembangan Cibubur Jakarta Timur.
Pada pungkasannya, Nalikan menyampaikan informasi bahwa mulai bulan Agustus 2023 seluruh aktifitas kwartir cabang Lamongan dipusatkan di gedung Bank Darah Lamongan Lt.2 karena sanggar Pramuka Lamongan dalam tahap renovasi.***