Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Blitar Sampaikan Pandum Fraksi terhadap Raperda Usulan Bupati 

Rapat paripurna penyampaian pandangan umum (Pandum) Fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) usulan Bupati di Graha Paripurna, Senin (20/3/2023). (Foto: Tangkapan layar/Pemkab Blitar)

Blitar, serayunusantara.com – DPRD Kabupaten Blitar menggelar rapat paripurna penyampaian pandangan umum (Pandum) Fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) usulan Bupati di Graha Paripurna, Senin (20/3/2023).

Rapat paripurna itu dipimpin Wakil Ketua DPRD Muhammad Rifa’i didampingi Wakil Ketua Mujib dan Susi Narulita.

Hadir pula dalam kesempatan tersebut, Bupati Blitar Rini Syarifah, Sekda Kabupaten Blitar Izul Marom serta jajaran Forkompinda di lingkungan Pemkab Blitar.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Muhammad Rifa’i menyampaikan, rapat itu merupakan tindak lanjut rapat paripurna sebelumnya, yakni 10 Maret 2023. Agendanya ialah penyampaian Bupati terhadap usulan Raperda yang diusulkannya.

“Sesuai pasal 194 ayat (2) huruf a butir 2 Tata Tertib DPRD, maka tahapan berikutnya adalah Pandangan Umum Fraksi-fraksi terhadap Ranperda usulan Bupati,” jelasnya.

Baca Juga: Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Blitar Bahas Empat Agenda Ini!

Pandum fraksi itu disampaikan oleh masing-masing juru bicara fraksi. Fraksi yang pertama menyampaikan panduan ialah Fraksi Gerakan Pembangunan Nasional (GPN), Fraksi Golkar Demokrat, Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa dan Fraksi Partai Amanat Nasional.

Untuk informasi, ada 7 (tujuh) Rancangan Peraturan Daerah usulan Bupati itu yakni Raperda tentang pendirian Bank Perkreditan Rakyat Hambangun Arta Selaras.

Kemudian, Raperda tentang penyertaan modal daerah pendapatan Asli Daerah Bank Perkreditan Rakyat Hambangun Arta Selaras, Raperda tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.

Selain itu, Raperda tentang penyelenggaraan kesejahteraan sosial bagi pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial, Ranperda tentang Rencana Pembangunan Industri Kabupaten Blitar 2023-2043.

Dua Raperda lain ialah, Raperda tentang Pengarusutamaan Gender dan Ranperda tentang Irigasi. (adv/jun)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *