Lumajang, serayunusantara.com – Melansir dari laman Pemkab Lumajang, salah satu sapi kurban Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo berasal dari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur tepatnya dipeternakan milik Bahrowi warga Dusun Klumprit Desa Sumbersuko, Kecamatan Sumbersuko. Sapi dengan jenis limosin ini memiliki bobot sekitar 1,1 ton lebih.
Sapi berusia 3 tahun 8 bulan itu diberi nama Gesbi. Memiliki panjang 190 cm dengan tinggi badan 159 cm dan lingkar dada 250 cm, Gesbi menjadi sapi kurban Presiden Jokowi yang dibeli dengan harga mencapai sekitar Rp115 juta.
Mengetahui kabar tersebut, Bupati Lumajang, Thoriqul Haq didampingi Kapolres Lumajang dan Komandan Kodim 0821 Lumajang langsung mengunjungi peternakan milik Bahrowi. Dirinya pun melihat sapi kurban yang akan di kurbankan di Masjid Agung Al Akbar Surabaya.
“Sapi ini terpilih menjadi hewan kurban atas nama bapak Presiden yang akan ditempatkan di Masjid Agung Al Akbar Surabaya, ini sudah dilakukan pemeriksaan bekaitan dengan kesehatannya, ini oleh sang pemilik dirawat dengan sepenuh hati,” ungkap dia saat dimintai keterangan disela kegiatannya, Selasa (27/6/2023).
Sementara, Bahrowi mengaku senang dan bangga lantaran sapi miliknya bisa terpilih menjadi salah satu hewan kurban Presiden RI Joko Widodo. Dirinya pun tidak menyangka bahkan tidak sampai membayangkan sapinya akan dibeli orang nomer satu di Indonesia tersebut.
“Awalnya ya gak nyangka, ini rejeki yang gak disangka sangka. Seneng, bangga juga,” terang dia.
Saat ini, Gesbi masih mendapatkan perawatan khusus di kandang peternakan Bahrowi. Rencananya, Gesbi akan diberangkatkan ke Surabaya pada Rabu (28/6/2023) besok pagi. (Kominfo-lmj/Fd)