Kediri, serayunusantara.com – Tingkatkan inovasi dalam pengolahan pangan berbahan dasar ikan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Kediri menggelar Workshop Teknis Peningkatan Kapasitas Pelaku Usaha Pengolah Perikanan, Selasa (16/5). Dalam mensukseskan kegiatan tersebut, DKPP Kota Kediri bekerjasama dengan UPT PTKP3 Probolinggo serta turut menghadirkan Chef Farid, Pelaku Bisnis Kuliner asal Lamongan sebagai narasumber.
Bertempat di Sekretariat Poklahsar Bankid Sejahtera, Kota Kediri, kegiatan yang diikuti lima belas peserta tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk menambahkan wawasan dan keterampilan pelaku usaha pengolah ikan dalam mengolah produk berbahan dasar ikan supaya memiliki nilai tambah. Menurut Moh Ridwan, Kepala DKPP Kota Kediri, kegiatan tersebut juga sekaligus untuk mendukung DKPP Provinsi Jawa Timur dalam mensukseskan Program Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan).
Dirinya juga menambahkan bahwa program tersebut tentunya untuk menekan angka stunting di kabupaten/kota. “Dalam ikan kandungan protein dan omega 3 tinggi sekali yang membuat generasi kita tumbuh dengan baik. Namun pada saat ini anak-anak belum menyukai ikan, oleh karena itu kita mencoba membuat variasi olahan ikan atau diversifikasi agar mereka tertarik makan ikan,” ujarnya.
Baca Juga: Presiden Ingatkan Menteri agar Urusan Nyaleg Jangan Sampai Ganggu Tugas Harian
Setelah mendapatkan materi tentang Lima Kunci Keamanan Pangan, para peserta dibagi ke dalam tiga kelompok dan akan mendemokan tiga resep yakni: pudding, muruku, dan odeng. Melalui program tersebut Ridwan berharap agar materi yang disampaikan bisa terserap dengan baik sehingga dapat membawa manfaat dan daya guna dalam meningkatkan produktivitas hasil pengolahan ikan di daerah Kota Kediri.
“Karena ke depannya dengan adanya imbas keberadaan bandara dan jalan tol menjadi peluang untuk mengembangkan usahanya,” jelas Ridwan.
Pada kesempatan tersebut, Wuri Herlindawati, peserta pengolah hasil perikanan menuturkan bahwa kegiatan tersebut sangat bermanfaat dalam meningkatkan pengetahuan dan pengalaman.
“Saya senang diadakan kegiatan seperti ini, karena ternyata ada banyak sekali jenis olahan makanan berasal dari ikan, salah satunya muruku makanan dari India yang Saya sendiri baru tahu,” kata Wuri.
Dengan adanya pelatihan ini ia berharap agar masyarakat terutama para pengolah hasil perikanan dapat mengeksplorasi aneka olahan pangan berbahan ikan lainnya agar semakin banyak masyarakat yang menyukai produk olahan ikan.
