Wamenparekraf Hadiri Pembukaan “ASEAN University Games 2024” di Surabaya

Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo saat menghadiri pembukaan ASEAN University Games ke-21 tahun 2024 yang berlangsung di GOR Bola Basket Universitas Negeri Surabaya Jawa Timur. (Foto: Kemenparekraf RI) 

Surabaya, serayunusantara.com – Melansir dari laman Kemenparekraf RI, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf/Wakabaparekraf) Angela Tanoesoedibjo berkesempatan menghadiri pembukaan ASEAN University Games (AUG) ke-21 tahun 2024 sebagai salah satu ajang kompetisi bergengsi di bidang olahraga tingkat ASEAN.

Wamenparekraf Angela usai hadir dalam acara pembukaan AUG 2024 melihat ASEAN University Games ini menjadi ajang yang sangat baik untuk mendorong sisi sportivitas generasi muda dan menjadi pintu kesempatan bagi mereka untuk dapat berjejaring lebih luas lagi di kawasan Asia Tenggara.

“Selain itu, para delegasi bisa langsung merasakan betapa kayanya budaya Indonesia. Acara ini juga memberikan pengalaman bagi para delegasi untuk mengenal Indonesia sebagai destinasi olahraga yang nyaman dan aman,” kata Angela.

 

Pembukaan AUG 2024 yang berlangsung di GOR Bola Basket Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Jawa Timur, Rabu (25/6/2024) itu ditandai dengan pengibaran bendera ASEAN University Sports Council (AUSC) dan AUG serta dinyalakannya obor oleh perwakilan atlet.

Indonesia khususnya Surabaya dan Malang terpilih oleh AUSC untuk menjadi tuan rumah perhelatan AUG ke-21 tahun 2024. Hal ini menandakan bahwa Indonesia sudah menjadi tuan rumah AUG sebanyak lima kali sejak pertama kali AUG diadakan pada 1981.

Baca Juga: Optimalkan Ekonomi Digital, Menparekraf Dorong Santri Gorontalo Berkarya Hasilkan Konten Bermanfaat

 

Perhelatan AUG melibatkan atlet-atlet mahasiswa dari perguruan tinggi yang berasal dari 11 negara. Diproyeksi jumlah atlet, pelatih, official hingga suporter yang hadir dari berbagai negara mencapai lebih dari 3.000 orang.

Adapun negara yang turut berpartisipasi yakni Brunei Darussalam, Kamboja, Lao PDR, Myanmar, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam, Timor Leste, dan Indonesia.

Kesediaan Indonesia menjadi tuan rumah AUG 2024 merupakan bagian dari komitmen Indonesia untuk berpartisipasi dalam mencapai tujuan AUG, serta membina kualitas pendidikan di bidang olahraga dan mendapatkan pengalaman berharga untuk menjadi bagian dari komunitas olahraga se-Asia Tenggara.

 

“Dengan konsisten diselenggarakannya ajang-ajang seperti ASEAN University Games ini, kami harapkan dapat lebih mendorong wilayah-wilayah Indonesia sebagai destinasi sport tourism ke depan,” harap Angela.

AUG 2024 akan mempertandingkan perlombaan pada 21 cabang olahraga antara lain, futsal, petanque, bola voli, tenis, renang, panjat tebing, bola basket 3×3, judo, bola tangan, wushu, bridge, catur, atletik, bola basket, bulu tangkis, panahan, voli pantai, sepak takraw, taekwondo, pencak silat, dan karate.

Baca Juga: Menparekraf Dorong Pemda Lakukan Uji Petik Perkuat Pengembangan Ekraf di Kediri

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, mengatakan Indonesia berkomitmen untuk menyelenggarakan gelaran AUG 2024 dengan standar yang baik dari keamanan hingga kenyamanan. 

“Untuk itu saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah bekerja keras menyelenggarakan AUG 2024, Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Pemerintah Kota Surabaya dan Malang, serta semua pihak yang turut berpartisipasi,” ujar Dito.

 

Menpora Dito menekankan kepada para atlet untuk dapat mengedepankan sportivitas dalam setiap cabang olahraga yang dipertandingkan dalam AUG 2024.

“Saya yakin melalui semangat kompetisi ini kalian tidak hanya meraih medali, tetapi juga memanfaatkan untuk memperluas koneksi, menjalin persahabatan dan saling menghormati,” kata Dito.

Turut mendampingi Wamenparekraf, Direktur Komunikasi Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf, Titus Haridjati dan Direktur Event Nasional dan Internasional Kemenparekraf/Baparekraf, Fransiskus Handoko. Hadir pula Head of ASEAN University Sport Council, Mohd. Ruslim, serta para partisipan dari 11 negara ASEAN.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *