Blitar, serayunusantara.com – Warung Soto Pojok Mbah H. Bari yang berlokasi di Jalan Kalibrantasan 93, Dawuhan, Kota Blitar telah menjadi tujuan utama para pencinta kuliner soto.
Warung ini bukan sekadar tempat makan, melainkan sebuah legenda rasa yang telah bertahan dan konsisten menyajikan soto ayam kampung dan soto babat selama 46 tahun sejak tahun 1978.
Pemilik sekaligus pendiri warung, H. Bari, mengungkapkan bahwa konsistensi rasa dan kualitas bahan baku menjadi kunci utama keberlangsungan usahanya yang telah melewati berbagai dekade.
“Saya jualan soto ini sejak tahun 1978. Rahasianya ya konsisten, pakai ayam kampung dan bumbu yang tak pernah berubah dari resep awal,” ujar H. Bari saat ditemui Senin (13/10/2025).
Baca Juga: Pasar Wage Kota Blitar, Pusat Kuliner Khas yang Tak Pernah Sepi Pengunjung
Warung ini dikenal dengan kuah soto yang kaya rempah dan beraroma khas, disajikan hangat dengan pilihan lauk ayam kampung atau babat yang empuk.
Lokasinya yang sederhana di pinggir jalan tidak menyurutkan loyalitas pelanggan setianya.
Puji, salah satu pelanggan yang mengaku sudah berlangganan sejak lama, menyatakan bahwa ia dan keluarganya selalu kembali ke warung ini.
“Saya sudah lama sekali langganan di sini, sebelum saya punya anak. Bahkan sekarang anak saya yang satu ini juga suka sekali. Rasanya itu beda, otentik, tidak ada duanya,” kata Puji, seorang bapak dengan satu anak.
Warung Soto Pojok Mbah H. Bari terus beroperasi setiap hari dan menjadi bukti nyata bahwa cita rasa yang otentik mampu bertahan melintasi generasi dan menjadi bagian dari sejarah kuliner lokal. (Serayu)












