Rehabilitasi Saluran Air di Jalan Begendang Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. (Foto: Dok. Dinas PUPR Kota Kediri)
Kediri, serayunusantara.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melakukan upaya mengantisipasi genangan air dan banjir.
Salah satunya upaya yang saat ini dilakukan dengan melakukan rehabilitasi sistem drainase perkotaan. Seperti rehabilitasi saluran drainase di Jalan Begendang Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri.
Kepala Dinas (PUPR) Kota Kediri, Endang Kartika Sari, melalui Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas PUPR Kota Kediri, I Made Dwi Permana mengatakan, rehabilitasi tersebut dimaksudkan untuk minimalisir resiko banjir dan genangan air yang seringkali terjadi selama musim hujan.
Terlebih, pada lokasi strategis serta menjadi fokus utama pada pemukiman termasuk daerah pusat kota, perumahan padat penduduk, dan daerah yang secara historis rentan terhadap banjir.
Dia menyebut, rehabilitasi saluran drainase dimaksudkan untuk memperlebar ukuran saluran, sehingga dapat memperlancar aliran air. Sebelumnya diketahui kondisi saluran eksisting memiliki ruang yang lebih sempit.
”Melihat kondisi tersebut, pada saat hujan debit air akan melimpah sampai ke jalan raya karena aliran air di dalam gorong-gorong tidak lancar akibat tersumbat,” ujar pria yang akrab disapa Pak Made, Senin (13/11/2023).
Baca Juga: Kementerian PUPR Percepat Pembangunan Rusun ASN-Hankam di IKN Nusantara
Made juga mengatakan, untuk pengerjaan rehabilitasi ini sudah selesai dilakukan. Serta pentingnya sistem drainase yang efektif dalam menjaga kota tetap aman dari dampak musim hujan yang mungkin parah.
”Untuk pelaksanaan rehabilitasi ini dimensi saluran 80 cm x 80 cm dengan panjang 150 meter dan pengerjaan sudah tuntas 100 persen dengan total anggaran Rp. 200 juta. Langkah nyata ini untuk memastikan bahwa infrastruktur drainase perkotaan kami berfungsi dengan baik,” imbuhnya.
Pihaknya juga menegaskan, komitmen dari Dinas PUPR Kota Kediri, untuk terus meningkatkan kualitas infrastruktur perkotaan demi kenyamanan dan keamanan warga Kota Kediri. Serta mengurangi dampak buruk yang mungkin timbul akibat cuaca ekstrem selama musim hujan
”Ini adalah langkah proaktif kami untuk menjaga kota ini tetap tahan terhadap musim hujan yang mungkin datang dengan intensitas tinggi, serta proyek ini dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi penduduk kota,” pungkasnya. (ati/adv/dpupr)
