Penanaman bibit tembakau unggul di Desa Selopuro, Kecamatan Selopuro, Kabupaten Blitar, Kamis, 29 Februari 2024. (Foto: Reyda Hafis/Serayu Nusantara)
Blitar, serayunusantara.com – Nama besar tembakau Selopuro nampaknya bakal hidup kembali. Para petani tembakau dan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Blitar terus berupaya menghidupkan kembali kejayaan tembakau Selopuro.
Upaya itu seperti yang terlihat di salah satu lahan yang dikelola kelompok tani (Poktan) Barokah yang ada di Desa Selopuro, Kecamatan Selopuro, Kabupaten Blitar, Kamis, 29 Februari 2024. Para petani bersama jajaran DKPP Kabupaten Blitar melakukan penanaman bibit tembakau.
Para petani nampak begitu bersemangat dalam melaksanakan aksi tersebut. Sebelum memulai penanaman, mereka menyelenggarakan makan bersama, memperkuat kebersamaan dan kekompakan dalam menjalankan kegiatan pertanian.
Kabid Perkebunan DKPP Kabupaten Blitar Lukas Suprayitno mengapresiasi semangat dan kekompakan dari petani tembakau di Selopuro. Baginya hal tersebut merupakan modal positif untuk mengembalikan kejayaan tembakau Selopuro yang pernah masyhur dikenal masyarakat.
“Suasana sangat terjaga dengan kearifan lokalnya. Ini menggambarkan suasana hangat dan keakraban antar petani,” kata Lukas.
Baca Juga: Penyuluh Pertanian di Kabupaten Blitar Diberi Bimbingan oleh Asesor Agar Dapat Sertifikasi
Lukas menyebut, penanaman tembakau tidak hanya dilakukan kali ini saja. Kegiatan serupa bakal digelar secara terus-menerus agar tanaman tembakau semakin lestari dan bisa menghasilkan panen yang melimpah.
“Bukan hanya di Selopuro saja, di daerah-daerah lain juga harus dilakukan semangat serupa, bahwa tembakau merupakan tanaman yang punya peluang yang tinggi,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Poktan Barokah, Tukimen menyampaikan ungkapan terimakasihnya atas perwakilan DKPP Kabupaten Blitar yang telah hadir dalam penanaman bibit tembakau unggul di Selopuro.
“Semoga hasilnya melimpah dan petani tembakau di Desa Selopuro dapat sejahtera,” ungkapnya.
Menurutnya, keberadaan DKPP Kabupaten Blitar di lapangan menjadi dorongan positif bagi petani untuk terus meningkatkan kualitas dan produksi pertanian, khususnya tembakau unggul.
Tukimen berharap, melalui kegiatan penanaman tembakau bersama DKPP Kabupaten Blitar tidak hanya meningkatkan produksi saja, melainkan juga memperkuat solidaritas dan kerjasama antara pemerintah daerah dan masyarakat petani. (adv/jun)