Solo, serayunusantara.com – Melansir dari laman Kemenpora RI, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo bersama Mendagri Tito Karnavian melakukan Rapat Koordinasi (Rakor) terkait persiapan pelaksanaan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Tahun 2024 di Hotel Sunan Solo, Jawa Tengah.
Menpora Dito menyebut venue dan akomodasi telah siap untuk menyambut pelaksanaan pesta olahraga empat tahunan khusus disabilitas di Solo dan sekitarnya.
Rakor yang dipimpin oleh Mendagri Tito Karnavian ini berjalan sekitar satu setengah jam yang dimulai sekira pukul 14.30 WIB. Hadir pula Ketua Pelaksana Pengurus Besar Peparnas 2024 DB Susanto serta Pj. Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana.
Rakor ini diikuti peserta yang terdiri dari Forkopimda Surakarta, Karanganyar, Boyolali dan Sukoharjo sebagai tuan rumah penyelenggara, Rakor juga diikuti lintas kementerian/lembaga secara daring, seperti dari Kemenkeu, Kementerian PUPR dan stakeholder lainya.
“Ya hari ini kita menyelenggarakan rapat koordinasi, alhamdulillah diinisiasi juga oleh Pak Mendagri dan hadir juga Ketua PB Peparnas 2024 dan Pak Pj. Gubernur Jateng. Hadir juga Ketua NPC Indonesia dan seluruh stakeholder terkait,” kata Menpora Dito usai Rakor, Senin (23/9) sore.
Baca Juga: Buka IBL All Indonesian 2024, Menpora Dito Optimis Masa Depan Basket Indonesia Berkembang Baik
“Untuk venue penyelenggaraan alhamdulillah di Solo ini baru saja menyelenggarakan Asian Para Games Tahun 2022. Jadi, untuk venue semua masih sangat layak, terawat, aksesibilitasnya dan akomodasinya serta hotel-hotel semuanya memang sudah siap untuk menerima para atlet dan ofisial yang akan bertanding di Peparnas ini. Karena Solo dan sekitarnya ini adalah wilayah yang merupakan pusat pelatihan dari olahraga disabilitas,” tambahnya.
Lebih lanjut Menpora Dito menyampaikan, pelaksanaan pembahasan Peparnas dalam Rakor ini dititik beratkan pada finalisasi kebutuhan anggaran yang dibutuhkan agar pelaksanaan berjalan lancar.
“Tadi kita mengevaluasi seluruh persiapan khususnya menitikberatkan kepada finalisasi budgeting yang akan digunakan dalam penyelenggaraan Peparnas 2024 ini. Juga tadi kami membahas komponen – komponen seluruhnya dari penyelenggaraan yang wajib, komponen yang wajib seperti OCC dan sebagainya. Jadi ini akan kembali kita sinkronisasikan dan menyesuaikan dengan kebutuhan kedepan,” jelas Menpora Dito.
“Terkait anggaran Kemenkeu telah menetapkan dari Pagu Anggaran BA-BUN Peparnas tahun 2024 ini sebesar Rp 215 miliar dan dari DIPA Kemenpora yang sudah dianggarkan tahun lalu adalah Rp 75 miliar. Jadi, total Rp 290 miliar,” urai Menpora Dito.
Mendagri Tito Karnavian menyampaikan, Peparnas merupakan satu rangkaian dengan pelaksanaan dengan PON. Biasanya, Peparnas dilaksanakan di venue yang sama usai PON.
Baca Juga: Menpora Dito Buka Tarkam dan Komunitas Fest Kemenpora 2024 di Bojonegoro
“Aceh dan Sumut venuenya tidak siap untuk saudara-saudara kita yang disabilitas. Sehingga Pak Menpora berdiskusi dengan Walikota saat itu Pak Gibran karena Solo memang venuenya paling siap untuk Peparnas tahun ini,” kata Mendagri Tito.
“Kemudian Pak Menpora menyampaikan ke saya dan Pak Walikota juga waktu itu menyampaikan ke saya, bahwa Solo siap melaksanakan Peparnas ketika Sumut dan Aceh venue mereka memang tidak di disain untuk teman-teman disable. Sehingga Solo bersiap utk melaksanakan kegiatan ini pada 6 Oktober nanti. Jadi, waktu kita lebih kurang hanya dua minggu,” jelasnya.
Peparnas XVII 2024 akan dilaksanakan pada 6-13 Oktober 2024 mempertandingkan 20 cabang olahraga. Kota Solo bersama dengan Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Boyolali dan Kabupaten Karanganyar akan kedatangan 4.625 atlet dan ofisial serta ribuan pendukung dari 34 provinsi.
Adapun prosesi upacara pembukaan Peparnas XVII Solo 2024 akan dilaksanakan pada 6 Oktober 2024 di Stadion Manahan, Solo. Sedangkan upacara penutupannya akan terselenggara pada 13 Oktober 2024 di lokasi yang sama.
20 cabang olahraga yang dipertandingkan adalah para bulu tangkis, para catur, para renang, voli duduk, anggar kursi roda, para tenis meja, para panahan, judo tunanetra, para menembak, para angkat berat, para atletik, para balap sepeda, boccia, para taekwondo, tenpin bowling, sepak bola CP, goalball, tenis kursi roda, basket kursi roda dan para e-sport.
Baca Juga: Menpora Dito Pastikan Akan Lakukam Evaluasi Penyelenggaran PON XXI Aceh-Sumut 2024
Turut hadir Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Surono, Staf Khusus Bidang Komunikasi dan Hubungan Internasional Chaerany Putri, Staf Khusus Peningkatan Prestasi dan Pengembangan Industri Olahraga Ardima Rama Putra, Ketua NPC Indonesia Senny Marbun, Pangdam, Kajati dan seluruh Forkopimda Surakarta dan sekitarnya.***
