Surabaya, serayunusantara.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya secara resmi menetapkan Eri Cahyadi sebagai Wali Kota terpilih dalam rapat pleno yang digelar, Kamis (09/01/2025) sore.
Eri-Armuji merupakan paslon tunggal dalam Pemilihan Wali Kota Surabaya 2024. Keduanya didukung dan diusung seluruh parpol di Kota Surabaya yang berjumlah 18, melawan kotak kosong.
Hasil rekapitulasi, pasangan petahana itu menang mayoritas dengan total perolehan 980.380 suara atau 81,38%. Sementara kotak kosong kalah dengan hanya memperoleh 224.340 suara
Ketua KPU Surabaya, Suprayitno, menjelaskan seluruh pelaksanaan pemilihan telah berlangsung secara lancar dan tidak ada kendala. Pihaknya juga menyebut jika angka partisipasi masyarakat dalam pemilihan kali ini meningkat.
“Seluruh proses berjalan lancar kerja keras semua elemen di kota pahlawan. Aman, Nyaman, Kondusif. Ini berkat kerja keras dan gotong royong semua elemen di kota pahlawan,” jelasnya dikonfirmasi, Jumat (11/1/2025).
“Pada pilkada 2024 ini mengalami peningkatan. Dari data yang pilkada 2005, 2010, 2015, 2020 yang lalu mentok partisipasi ada di angka 53%. Pada Pilkada Surabaya 2024 ini ada peningkatan 56,15%,”ujarnya.
Baca Juga: Ada 9,2 Juta Hewan Rentan PMK, Pemprov Jatim Percepat Vaksinasi
Dalam kesempatan tersebut, Eri juga mengungkapkan harapannya untuk periode kepemimpinan lima tahun mendatang. Pada periode pertama, dirinya hanya tiga setengah tahun, dan dua tahun di antaranya dihabiskan untuk menghadapi pandemi COVID-19.
“Jadi, efektifnya hanya sekitar satu setengah tahun. Oleh karena itu, lima tahun ke depan saya berharap seluruh warga Surabaya bersatu menjadi satu keluarga besar untuk mewujudkan Surabaya sebagai kota dunia yang maju, humanis, dan berkelanjutan,” lanjutnya.
Dengan penetapan ini, Eri berharap seluruh elemen masyarakat dapat bekerja sama demi kemajuan Surabaya. “InsyaAllah, dengan kebersamaan kita semua, saya yakin bisa mewujudkan itu semua,”pungkasnya. (Kominfo Jatim)