Blitar, serayunusantara.com — Dunia pendidikan non-formal di Blitar semakin berwarna dengan hadirnya Bimbingan Belajar (Bimbel) AHA “Right Brain School”.
Mengusung konsep aktivasi otak kanan, lembaga pendidikan ini menawarkan pendekatan belajar yang berbeda dari metode konvensional.
Fokus utamanya bukan sekadar menghafal rumus, melainkan merangsang kreativitas dan daya imajinasi anak dalam memahami materi pelajaran, terutama matematika.
Program unggulan yang menjadi primadona di Bimbel AHA Blitar adalah teknik berhitung cepat. Melalui metode ini, siswa diajarkan untuk menyelesaikan soal-soal aritmatika dengan durasi yang jauh lebih singkat namun tetap akurat.
Menariknya, pembelajaran dikemas dengan berbagai variasi aktivitas seperti permainan edukatif, penggunaan visualisasi warna, dan alat peraga yang interaktif.
Baca Juga: Fenomena Bimbel Masih Jadi Andalan Orang Tua untuk Dorong Prestasi Anak
Hal ini bertujuan agar anak-anak tidak merasa bosan dan justru jatuh cinta pada pelajaran yang selama ini dianggap menakutkan.
Pengelola Bimbel AHA Cabang Blitar menjelaskan bahwa pengembangan otak kanan sangat krusial bagi anak usia sekolah untuk meningkatkan daya ingat jangka panjang dan konsentrasi.
“Kami ingin menciptakan suasana di mana anak-anak merasa bermain padahal sedang belajar. Dengan metode berhitung cepat otak kanan, kepercayaan diri anak akan meningkat saat menghadapi pelajaran di sekolah formal,” ungkapnya.
Lokasi yang strategis di pusat kota menjadikan bimbel ini pilihan baru bagi orang tua yang ingin memberikan bekal soft skill kognitif bagi buah hatinya. (Fis/Serayu)













