Bupati Optimis, Kurma Park Jadi Icon Destinasi Wisata Kabupaten Pasuruan

Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf pada saat berkunjung ke wisata Kurma Park berkonsep edukasi yang berlokasi di Desa Sukorejo, Kecamatan Sukorejo. (Foto: Prokompim Kabupaten Pasuruan)

Kabupaten Pasuruan, serayunusantara.com – Melansir dari laman Pemkab Pasuruan, Jika seluruh jajaran tim manajemen pengelola objek wisata terus memacu diri rajin berinovasi, bukan tidak mungkin Kurma Park akan menjadi destinasi wisata jujugan bagi wisatawan. Tidak hanya wisatawan domestik saja, tetapi juga wisatawan mancanegara. Keyakinan itu diungkapkan oleh Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf pada saat berkunjung ke wisata berkonsep edukasi yang berlokasi di Desa Sukorejo, Kecamatan Sukorejo.

Tentu saja, kata Bupati, untuk mewujudkannya dibutuhkan strategi jitu dalam upaya melakukan branding terhadap objek wisata yang saat ini menjadi primadona khalayak luas tersebut. Baik dari segi pemenuhan fasilitas berupa sarana prasarana, bauran promosi maupun berbagai aspek pendukung lainnya.

“Ke depannya, harus ada terobosan-terobosan inovatif. Ini bagus, ada kegiatan KOMPAKK, ibu-ibu dari UMKM dan pengusaha. Sehingga secara konkrit bisa memberikan manfaat kepada masyarakat dan UMKM kita. Karena pariwisata memiliki multiplier effect untuk meningkatkan industri kreatif dan menarik wisatawan datang ke Kabupaten Pasuruan. Dan ini harus terus dikembangkan dari pelayanannya, fasilitas, manajemen pemasarannya,” jelas Bupati Irsyad pada hari Minggu (20/8/2023) siang.

Kata Kepala Daerah, jika orientasi objek wisata yang ingin lebih ditonjolkan bernuansa Timur Tengah, maka pihak pengelola Kurma Park dapat ditampilkan ornamen-ornamen pendukungnya. Sudah barang tentu dengan tampilan semenarik dan seatraktif mungkin agar mampu memikat para pengunjung.

Baca Juga: Malam Resepsi Kenegaraan Kota Pasuruan di Gelar Istimewa

“Inovasi-inovasi seperti peragaan membatik dan pameran produk UMKM saat ini, saya kira harus dimaksimalkan. Juga dilengkapi dengan souvenir khas. Mudah-mudahan ke depannya lebih baik lagi manajemennya. Promosinya harus terus digencarkan lagi. Insyaallah Kurma Park akan menjadi icon Kabupaten Pasuruan,” tandasnya.

Lebih lanjut, Gus Irsyad sapaannya juga menitipkan pesannya kepada pihak pengelola objek wisata agar ke depannya semakin kreatif lagi dalam memajukan  objek wisatanya. Diantaranya dapat memaksimalkan kerjasama dengan beberapa stakeholders. Misalnya, bermitra dengan beberapa travel umroh dan haji dan instansi sekolah.

“Mudah-mudahan lebih bagus lagi. Terlebih Bromo masuk dari 10 destinasi wisata unggulan di Indonesia. Ini peluang yang harus kita manfaatkan. Kami juga menyiapkan wahana-wahana destinasi wisata pendukung, salah satunya Kebun Kurma yang sudah banyak dikunjungi wisatawan. Ini bukti, Kebun Kurma sudah terkenal seantero Indonesia dan menjadi kebanggaan Kabupaten Pasuruan. Insyaallah Kurma Park lebih sukses lagi ke depannya, harus saling kompak,” tandas Bupati Irsyad.

Dalam agenda yang digelar di tengah-tengah hamparan puluhan kebun Kurma siap panen tersebut, Bupati berkesempatan memanen buah Kurma muda. Didampingi oleh Direktur Utama Kurma Park, Rusti Widayati, Gus Irsyad tampak begitu bersemangat pada saat memetik setandan buah ranum berwarna keemasan yang sangat identik berasal dari jazirah Arab tersebut. Untuk kemudian mencicipinya seraya mempromosikannya kepada wisatawan yang memadati Kurma Park sedari pagi.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *