Cara Dispertapa Kabupaten Blitar Atasi Faktor Cuaca Penghambat Tembakau Tumbuh

Tanaman tembakau. (foto: pixabay)

Blitar, serayunusantara.com | Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertapa) Kabupaten Blitar menyiapkan cara agar tanaman tembakau bisa tumbuh maksimal meskipun faktor cuaca yang tidak menentu.

Kabid Kehutanan Dispertapa Kabupaten Blitar, Lukas Supriatno mengatakan, tembakau merupakan tanaman yang cocok ditanam pada musim kemarau, sebab tanaman ini tidak menyukai banyak air.

“Faktor cuaca ini sangat berpengaruh. Tembakau pun kami juga sedikit kewalahan mengatasi masalah cuaca yang tidak menentu,” kata Lukas, Selasa (15/11/2022).

Lukas menyebut, akibat cuaca yang tidak menentu membuat luas lahan yang ditanami tembakau di Kabupaten Blitar akan berkurang.

Baca Juga: Begini Upaya Dispertapa Kabupaten Blitar Kembangkan Potensi Tebu

“Beberapa petani yang kemarin menanam tembakau, terus lahannya diguyur hujan tanamannya mati. Membuat mereka harus menanam lagi tembakau,” ujarnya.

Lukas menjelaskan, pihaknya masih mewacanakan akan memakai konsep green house, seperti tanaman holtikultura. Hal itu untuk melindunginya tanaman dari hujan yang turun.

“Kami mulai mengkaji dengan tim dari balai pertanian, kira-kira dengan sistem usaha tani seperti ini menguntungkan atau tidak,” jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat (Balittas) untuk mengetahui ada tidaknya tanaman tembakau yang tahan terhadap air.

“Karena hal yang menjadikan tanaman tembakau mati salah satunya, dan faktor utamanya ialah tingginya curah hujan yang terjadi,” pungkasnya. (adv/jun)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *