Banyuwangi, serayunusantara.com – Pengurus Cabang (PC) PMII Banyuwangi periode 2023–2024 telah mengakhiri masa khidmat kepengurusan melalui Konfercab XXV di Aula PCNU Banyuwangi, 21 – 23 November 2025.
Ketua PC PMII Banyuwangi 2023 – 2024 , M. Haddadalwi Nasyafiallah, menyampaikan, selama satu periode perjalanan organisasi yang dipimpinnya dipenuhi dinamika dan pembelajaran dalam organisasi.
Tak lupa dia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pengurus, ketua komisariat dan ketua rayon yang telah memberikan tenaga dan pemikiran selama satu periode.
“Kami menjalankan amanah ini dengan segala suka duka. Tapi ini kami jadi pelecut untuk terus berkhidmat di PMII,” ujarnya.
PC PMII Banyuwangi saat ini membawahi 7 komisariat dan 8 rayon. Kaderisasi menjadi fokus evaluasi karena perbedaan karakter kampus-kampus swasta umum, kampus Islam, dan kesehatan yang menuntut pendekatan berbeda.
Baca Juga: PMII Jatim Kecam Tayangan Program Xpose, Desak Trans7 Minta Maaf ke Pesantren
Nasa menekankan pentingnya profesionalitas pengurus. Menurutnya, pengurus harus mampu mengatur waktu, tanpa menjadikan organisasi sebagai beban.
“Berorganisasi bukan untuk mencari jabatan atau ketenaran. Kalau ingin profesional, niat pengabdian harus lurus lebih dulu,” katanya.
Di sisi lain, saat ini PMII Banyuwangi tetap aktif merespons isu strategis daerah, seperti persoalan ekologis, wilayah pesisir, dan lahan pertanian. Advokasi dilakukan melalui riset lapangan, konsolidasi sosial, dialog masyarakat, serta rekomendasi kebijakan.
“Kami melakukan itu sebagai ruang pembelajaran kader dalam gerakan sosial dan advokasi kebijakan,” ungkapnya.
Dia berharap catatan akhir kepengurusannya dapat menjadi bahan evaluasi untuk perbaikan PC PMII Banyuwangi ke depan dan mengingatkan agar setiap pengurus tetap bekerja kolektif.
“Perbaikan organisasi bukan kerja ketua umum saja, tapi kerja bersama,” tutupnya. (ha/serayu)









