Kediri, serayunusantra.com – Kapolres Kediri Kota AKBP Anggi Saputra Ibrahim, menghadiri dan memberikan apresiasi atas penyelenggaraan Pelantikan Raya Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kediri Masa Juang 2025–2026 serta Simposium Kebangsaan dan Keumatan.
Kegiatan yang dilaksanakan bertempat di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, pada Sabtu (27/9/2025). Dengan mengusung tema besar tentang peran pajak untuk keadilan sosial dan masyarakat madani.
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh kunci, antara lain Wakil Wali Kota Kediri KH. Qowimuddin Thoha, anggota DPRD Kota Kediri sekaligus pengurus KAHMI Imam Wihdan Zarkasyi, jajaran Polres Kediri Kota, Pengurus Besar HMI, serta perwakilan berbagai ormas dan organisasi kepemudaan.
Baca Juga: Mall Pelayanan Publik Kabupaten Kediri Diresmikan, Percepat Layanan terhadap Masyarakat
Dalam sambutannya, Kapolres Kediri Kota AKBP Anggi Saputra Ibrahim menyampaikan dukungan penuhnya terhadap setiap kegiatan positif yang digagas kalangan muda, khususnya mahasiswa.
“Polres Kediri Kota mendukung penuh setiap kegiatan positif kepemudaan, khususnya mahasiswa, yang berorientasi pada penguatan wawasan kebangsaan dan keumatan. Hal ini menjadi modal penting dalam menjaga kondusivitas Kota Kediri,” ujar AKBP Anggi.
Lebih lanjut, Kapolres menekankan bahwa peran mahasiswa sangat strategis dalam mengawal pembangunan bangsa.
Ia mengharapkan sikap kritis, konstruktif, dan solutif dari mahasiswa dapat menjadi energi positif untuk memperkuat persatuan serta mencegah perpecahan di tengah masyarakat.
Baca Juga: Di Kabupaten Kediri Penjualan Pupuk Subsidi di Atas HET Dilarang
Rangkaian acara dilanjutkan dengan penandatanganan komitmen dan deklarasi kebangsaan dan keumatan oleh seluruh perwakilan organisasi masyarakat dan kepemudaan yang hadir.
Langkah ini menjadi bentuk nyata sinergi antar-elemen masyarakat dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Kegiatan ditutup dengan doa bersama.
Kehadiran unsur kepolisian, pemerintah daerah, dan organisasi kepemudaan dalam satu forum ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk mempererat kebersamaan sekaligus memperkuat komitmen kolektif dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). (Kevin/serayu)