Blitar, serayunusantara.com — Di tengah perkembangan pesat tempat penginapan modern, Hotel Blitar Indah tetap bertahan sebagai salah satu hotel klasik yang memiliki sejarah panjang di Kota Blitar.
Terletak di kawasan strategis dekat pusat kota, hotel ini telah menjadi saksi perubahan Blitar dari kota kecil bernuansa kolonial hingga menjadi kota wisata sejarah yang ramai dikunjungi.
Hotel Blitar Indah mulai beroperasi sejak era 1970-an, ketika kebutuhan penginapan mulai meningkat karena banyaknya tamu yang datang untuk berziarah ke Makam Bung Karno maupun berkunjung ke objek wisata sejarah lainnya.
Gaya bangunannya mengadopsi konsep sederhana namun kokoh, mencerminkan tipikal arsitektur hotel daerah pada masa itu yang mengutamakan kenyamanan dan ruang yang lapang.
Seiring waktu, hotel ini mengalami beberapa pembaruan fasilitas, dari kamar tidur, ruang resepsionis, hingga area parkir.
Baca Juga: Kebon Rojo, Ruang Hijau Bersejarah yang Tetap Jadi Favorit Warga Blitar
Meski begitu, suasana klasik tetap dipertahankan agar tamu merasakan pengalaman menginap yang berbeda dibandingkan hotel-hotel modern.
Ciri khas lain yang melekat adalah keramahan pengelola dan stafnya, yang membuat banyak tamu merasa seperti kembali ke rumah kedua.
Beberapa warga lokal bahkan menyebut hotel ini sebagai “hotel nostalgia”, karena pernah menjadi tempat singgah para pelancong dari berbagai daerah sejak puluhan tahun lalu.
Banyak acara keluarga, reuni sekolah, hingga pertemuan komunitas pernah digelar di hotel ini pada masa jayanya. Kehadirannya menjadi bagian dari memori kolektif masyarakat Blitar.
Kini, Hotel Blitar Indah tetap menjadi pilihan bagi wisatawan yang menginginkan penginapan tenang, terjangkau, dan bernuansa hangat.
Dengan memadukan sentuhan sejarah serta pelayanan yang terus diperbarui, hotel ini menjadi bukti bahwa bangunan lama pun dapat tetap relevan dan dicintai, selama mampu menjaga karakter dan kualitas pelayanan bagi para pengunjungnya. (Serayu)
