Jus Buah Jadi Tren Gaya Hidup Sehat, Masyarakat Beralih ke Minuman Alami Tinggi Nutrisi

Blitar, serayunusantara.com Minat masyarakat terhadap pola hidup sehat membuat konsumsi jus buah meningkat signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Tren ini muncul seiring kesadaran bahwa tubuh membutuhkan asupan vitamin dan nutrisi yang cukup untuk menjaga daya tahan dalam rutinitas yang semakin padat.

Jus buah dinilai menjadi pilihan paling praktis untuk memenuhi kebutuhan zat gizi harian. Vitamin C yang banyak terdapat pada jeruk dan stroberi, vitamin A pada wortel dan mangga, hingga antioksidan dari beragam buah beri dapat dinikmati dalam satu sajian tanpa proses pengolahan rumit.

Ciri ini membuat jus buah dapat diterima semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

Baca Juga: Peran Tempat Ibadah dalam Menggerakkan Aktivitas Sosial dan Ekonomi Masyarakat Blitar

Menurut salah satu pedagang jus, Reni Kusuma, pola konsumsi jus buah meningkat karena masyarakat mulai mencari sumber energi alami yang tidak membebani tubuh.

“Jus buah menawarkan rasa segar, mudah dikonsumsi, dan mengandung nutrisi lengkap. Ketika dikonsumsi tanpa tambahan gula berlebihan, minuman ini menjadi alternatif yang jauh lebih sehat dibanding minuman manis kemasan,” jelas Reni.

Fenomena meningkatnya konsumsi jus tidak hanya terlihat dari gaya hidup individu, tetapi juga pada pola belanja masyarakat. Kedai jus dan gerai minuman sehat kini semakin mudah ditemukan di berbagai kota, menawarkan menu jus buah murni hingga racikan yang dipadukan dengan sayuran, yoghurt, atau madu.

Sementara itu, peralatan seperti blender dan juicer yang semakin terjangkau membuat pembuatan jus di rumah menjadi kebiasaan baru banyak keluarga.

Reni menambahkan bahwa konsumsi jus secara rutin berpotensi membantu menjaga kebugaran tubuh, memperbaiki kondisi kulit, dan meningkatkan imunitas berkat kandungan vitamin dan mineralnya. Meski begitu, ia mengingatkan agar masyarakat tetap bijak dalam mengonsumsi jus.

“Poin utamanya bukan hanya minum jus, tetapi memahami porsinya. Buah tetap lebih sehat dikonsumsi langsung, namun jus bisa menjadi pelengkap pola makan sehat jika dibuat tanpa pemanis tambahan,” ujarnya. (ke/ha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed