Tulungagung, serayunusantara.com – Sebuah kebakaran melanda rumah sekaligus toko milik Rukini di Desa Sendang, Tulungagung, Minggu (6/4/2025) pagi. Insiden yang dipicu kebocoran gas LPG saat korban memasak ketupat ini menimbulkan kerugian material diperkirakan Rp60 juta.
Menurut Kasihumas Polres Tulungagung Ipda Nanang, kebakaran terjadi sekitar pukul 07.30 WIB saat Rukini menyalakan kompor gas di dapur.
1. Kebocoran Gas: Gas LPG bocor secara tiba-tiba dan menyambar barang-barang di sekitarnya.
2. Api Merembet: Kobaran api dengan cepat menjalar ke bagian toko yang berisi barang dagangan mudah terbakar.
3. Upaya Pemadaman: Warga bergegas membantu setelah mendengar teriakan korban. Tim pemadam kebakaran dan polisi tiba 15 menit kemudian dan berhasil mengendalikan api pukul 09.00 WIB.
Kebocoran tabung gas saat kompor dinyalakan. Kerugian Rp60 juta akibat terbakarnya perabotan dapur, barang dagangan, dan bagian rumah.
Kapolres Tulungagung AKBP Muhammad Taat Resdi mengingatkan masyarakat untuk:
– Memastikan kondisi tabung dan selang gas sebelum digunakan
– Menghindari menyimpan bahan mudah terbakar dekat kompor
– Segera mematikan kompor jika tercium bau gas
“Kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih waspada dalam penggunaan gas,” tegas Ipda Nanang.
Tim gabungan kini masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan tidak ada faktor lain yang turut berkontribusi dalam kebakaran ini. (Ha/serayu)
