Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer, Miftah Farid membuka Seminar Peluang Ekspor ke Pasar Kenya yang digelar secara hibrida dari Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta. (Foto: Kemendag RI)
Jakarta, serayunusantara.com – Melansir dari laman Kemendag RI, Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer, Miftah Farid membuka Seminar Peluang Ekspor ke Pasar Kenya yang digelar secara hibrida dari Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, pada Kamis (30 Mei). Kegiatan ini bertujuan untuk membuka wawasan para pelaku ekspor tentang pasar Kenya serta mempromosikan Pameran Indonesia Nairobi Expo (Indonex) 2024.
Dalam sambutannya, Direktur Miftah menyampaikan bahwa saat ini, mitra dagang Indonesia mulai bergeser ke negara berkembang, seperti RRT, India, dan negara di kawasan Afrika, Timur Tengah, Asia Selatan, dan Amerika Latin. Kenya merupakan salah satu dari negara yang akan menjadi prioritas ekspor.
Narasumber pada seminar ini yaitu Fungsi Ekonomi KBRI Kenya, Rendra Kusumawardhana yang hadir secara luring. Dalam paparannya, Rendra menyampaikan beberapa produk potensial untuk pasar Kenya, antara lain produk Fast Moving Consumer Goods (FMCG), furnitur, mesin pertanian, tekstil, bahan bangunan modern, dan kemasan biodegradable.
Rendra juga sekaligus mengundang para pelaku ekspor untuk berpartisipasi pada Pameran Indonex 2024 akan digelar oleh pada 16–18 September 2024 di Sarit Expo Center, Nairobi, sebagai upaya membuka pasar Kenya dan negara sekitarnya.
Baca Juga: Mendag Pimpin Ekspose Temuan Gas Elpiji 3 Kg di SPBE Kecamatan Koja
Seminar diikuti sekitar 100 peserta, baik luring maupun daring, yang terdiri dari pelaku usaha dan dinas yang menangani perdagangan dari beberapa daerah.***