Kolaborasi Polda Jatim dan Unesa Perkuat Ketahanan Pangan melalui KTSM Semeru

Sidoarjo, serayunusantara.com – Polda Jawa Timur, melalui Biro SDM dan Polresta Sidoarjo, bekerja sama dengan Fakultas Ketahanan Pangan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.

Langkah ini diwujudkan dengan meluncurkan Klinik Tani Sirkular Milenial (KTSM) Semeru secara virtual via Zoom Meeting di Kabupaten Sidoarjo, Rabu (4/6/2025).

Acara tersebut digelar di Balai Desa Ponokawan, Kecamatan Krian, dan dihadiri oleh Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Christian Tobing, Kabag Binkar Biro SDM Polda Jatim AKBP Warsono, Bhabinkamtibmas, Forkopimka Krian, PKK, karang taruna, serta kelompok tani setempat.

Selain peluncuran KTSM Semeru, digelar juga Training of Trainers (ToT) Polisi Penggerak Ketahanan Pangan bagi Bhabinkamtibmas se-Jawa Timur.

AKBP Warsono menyatakan bahwa kerja sama dengan Unesa ini merupakan langkah strategis untuk mengoptimalkan peran polisi, khususnya Bhabinkamtibmas, dalam mendorong pertanian modern, produktif, dan berkelanjutan.

KTSM Semeru hadir sebagai pusat edukasi dan pendampingan pertanian berbasis teknologi, dengan fokus mencetak petani milenial yang tangguh dan adaptif.

“Klinik ini diharapkan menjadi wadah inovasi dan konsultasi pertanian yang menghubungkan petani, penyuluh, serta pemangku kepentingan lainnya,” ujar AKBP Warsono.

Baca Juga: Sinergi Strategis: Serdik Sespimmen Polri Kunjungi Polrestabes Surabaya untuk Tingkatkan Kepemimpinan Presisi

Dalam pelatihan ToT, para Bhabinkamtibmas dibekali pengetahuan dasar pertanian, pendekatan sosial, dan strategi komunikasi untuk mendukung ketahanan pangan. Diharapkan, mereka dapat menjadi agen perubahan di wilayah masing-masing.

Sementara itu, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Christian Tobing mengapresiasi inisiatif ini dan menekankan pentingnya sinergi antara polisi, pemerintah desa, tokoh masyarakat, pemuda, dan petani. Tujuannya adalah menciptakan desa mandiri yang berdaya saing serta mendukung Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

“Dengan semangat gotong royong, KTSM Semeru dan ToT Polisi Penggerak Ketahanan Pangan diharapkan menjadi fondasi transformasi pertanian Indonesia, khususnya dalam mewujudkan swasembada pangan,” tegasnya.

Program ini menjadi bukti komitmen Polda Jatim dan Unesa dalam memperkuat ketahanan pangan melalui pendekatan inovatif dan kolaboratif. (Serayu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *