Lewat Bantuan Alsintan, DKPP Kabupaten Blitar Berupaya Bantu Petani agar Maksimal dalam Bertani 

Kabid Prasarana DKPP Kabupaten Blitar, Mat Safi’i. (Foto: Reyda Hafis/Serayu Nusantara)

Blitar, serayunusantara.com – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Blitar terus memberikan dukungan kepada petani dengan pemberian bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan).

Kabid Prasarana DKPP Kabupaten Blitar, Mat Safi’i, menjelaskan, alsintan yang diberikan mencakup berbagai alat untuk kegiatan pra panen dan pasca panen, termasuk cultivator dan traktor.

“Saat ini, hand traktor menjadi kebutuhan utama petani, terutama untuk membajak sawah sebelum penanaman,” katanya Kamis (23/11/2023).

Mat Safi’i menyebut, respon petani terhadap bantuan alsintan ini sangat membantu, karena dapat mempermudah pekerjaan di sawah dan menjadi solusi dalam menghadapi penurunan tenaga kerja di sektor pertanian.

Dia menegaskan bahwa DKPP akan terus memberikan bantuan alsintan kepada petani yang membutuhkan, sesuai dengan arahan Bupati Rini Syarifah.

“Kami akan terus mengupayakan untuk menekankan pentingnya sektor pertanian dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Blitar,” kata Safi’i.

Baca Juga: Kunker ke Kelompok Pengelola Jasa Alat Pertanian Terbaik Jatim, DKPP Kabupaten Blitar Belajar Perihal Efisiensi Budidaya Tanaman 

Bantuan yang diberikan DKPP Kabupaten Blitar tersebut mendapatkan sambutan positif dari Bupati Blitar, Rini Syarifah. Dia mengakui bahwa sektor pertanian berperan signifikan dalam peningkatan ekonomi Kabupaten Blitar.

“Produksi padi, jagung, kedelai, dan hortikultura seperti cabai rawit, cabai besar, cabai keriting, dan bawang merah tercatat dalam data produksi yang mencapai angka yang memuaskan,” ungkapnya.

Salah petani yang menerima bantuan, Zainal Arifin bersyukur atas alsintan yang didapatkannya dari DKPP Kabupaten Blitar. Menurutnya, bantuan tersebut sangat berguna untuk budidaya tanaman yang dilakukannya di sawah.

Tidak hanya itu, kata dia, para petani lain juga menyampaikan hal serupa. Traktor yang tersedia membuat pekerjaan petani di lahan persawahan semakin mudah. Sehingga tidak kesusahan dalam mengolah tanah.

“Semoga bantuan semacam ini semakin sering diberikan. Jadi tugas petani bisa semakin terbantu. Hasil panen di sawah juga semakin banyak,” ungkapnya. (adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *