Anggota DPRD Jatim Erma Susanti dan Bupati Blitar Rini Syarifah bersama ormas saat melakukan kegiatan penanaman pohon di Hutan Pinus Loji, Sabtu (17/12/2022). (foto: dok. Media Erma Susanti)
Blitar, serayunusantara.com – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, Erma Susanti mengajak masyarakat menyadari pentingnya merawat lingkungan. Caranya dengan menggiatkan penanaman pohon.
Erma memperingatkan, saat masyarakat berlomba-lomba meningkatkan kesejahteraan manusia, dirinya juga mengingatkan bahwa daya dukung alam semakin hari semakin rendah.
“Karena semakin besar jumlah penduduk, maka akan semakin besar kebutuhan oksigen dan eksplorasi hasil alam oleh manusia. Sehingga kita harus menyeimbangkan agar tidak terjadi bencana ekonomi dan bencana kelaparan,” katanya saat Hari Menanam Pohon Indonesia di Hutan Pinus Loji, Sabtu (17/12/2022).
Baca Juga: Begini Yang Dilakukan Pemkab Blitar Untuk Menurunkan Angka Stunting
Menurutnya, Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia, FAO sudah memperingatkan apabila masyarakat tidak sadar pentingnya merehabilitasi bumi, maka diprediksi 2040 dunia terancam krisis kelaparan.
“Ancaman itu terjadi karena jumlah penduduk dunia nantinya bisa mencapai 10 miliar orang, sementara daya dukung alam kita semakin rusak,” ujar Anggota Komisi B DPRD Jatim ini.
Oleh karenanya, lanjut dia, solusi untuk mengantisipasi ancaman kerusakan bumi dengan cara penanaman pohon. Sehingga nantinya generasi berikutnya masih bisa menikmati hasil kekayaan alam.
“Kita juga harus mengawal Indeks Kualitas Tutupan Lahan (IKTL) di Jatim jangan sampai menurun. IKTL Jatim jangan sampai di bawah 66% target nasional,” lanjutnya.
Ketua Kaukus Perempuan Politik Jatim ini menyebut, apabila IKTL Jatim turun sangat dikhawatirkan bisa berdampak secara luas. Apalagi Jatim merupakan lumbung pangan nasional.
“Kita semua berharap, Pemprov, Pemkab, DPRD, Ormas, pemuda, pegiat lingkungan, anak-anak dan semuanya melakukan kegiatan menaman dan merawat pohon sehingga bisa meningkatlan IKTL di Kabupaten Blitar,” pungkas Wakil Ketua Bidang Koperasi dan UMKM DPD PDI Perjuangan Jatim ini. (ruf)
