Mendag RI, Zulkifli Hasan menerima kunjungan Mantan Perdana Menteri Britania Raya (1997–2007) dan Executive Chairman TBI, Tony Blair di Kantor Kementerian Perdangangan, Jakarta. (Foto: Kemendag RI)
Jakarta, serayunusantara.com – Melansir dari laman Kemendag RI, Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan menerima kunjungan Mantan Perdana Menteri Britania Raya (1997–2007) dan Executive Chairman Tony Blair Institute (TBI), Tony Blair di Kantor Kementerian Perdangangan, Jakarta, Kamis (19 Sep).
Dalam kesempatan ini, Mendag Zulkifli dan Sir Tony Blair berdiskusi mengenai kondisi perekonomian global serta dampaknya terdahap daya saing impor negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Keduanya sepakat bahwa kolaborasi untuk membangun kemitraan strategis ekonomi dan perdagangan menjadi kunci.
Mendag menyambut baik dukungan TBI untuk memperkuat hubungan perdagangan Indonesia dan Uni Emirat Arab (UEA), termasuk pembentukan mekanisme Indonesia-UEA High Level Dialogue Mechanism yang sejalan dengan tujuan IUAE-CEPA. Kemitraan ini diproyeksikan dapat meningkatkan nilai perdagangan kedua negara di bidang nonmigas hingga USD 10 miliar.
Baca Juga: Wamendag RI pada ASEAN-WIPO Engagement Meeting
Pada kesempatan ini, Mendag RI didampingi oleh Staf Khusus Mendag Bidang Perjanjian Perdagangan Internaional, Bara Krishna Hasibuan dan Direktur Perundingan Bilateral, Johni Martha.***
