Wali kota menyerahkan opor api Porprov VIII Jatim 2023 kepada Ketua KONI Kota Mojokerto (Foto: Jen/Gema Media Pemkot Mojokerto)
Kota Mojokerto, serayunusantara.com – Melansir dari laman Gema Media Pemkot Mojokerto, Tiba giliran obor api Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII Jawa Timur 2023 diarak keliling Kota Mojokerto. Kirab obor diberangkatkan oleh wali kota dengan menyerahkan obor kepada Wakil Ketua KONI Jatim dari Pendopo Sabha Mandala Tama, Balai KotaMojokerto, Kamis (7/9/2023) sore. “Kita semua akan menghantarkan obor Porprov ke-VIII ini menuju Grahadi Surabaya,” ujar Wali Kota Ika Puspitasari
Sementara rute yang dilewati adalah Jl. Gajah Mada – Jl. Taman Siswa – Jl. Letkol Sumarjo – Jl. A. Yani – Alun-alun Wiraraja – Jl. Majapahit – Jl. Bhayangkara – Jl. Benteng Pancasila – Kedungsari, kemudian menuju Surabaya. Dalam kesempatan tersebut Wali kota Mojokerto jugamengenalkan maskot Kota Mojokerto berupa seekor kucing berbulu tiga warna (belang telon). Dinamai Condro Mowo (Condro berarti cahaya; Mowo berarti bara api), atau dipanggil Cak Condro.”Maka, ini sangat identik dengan semangat perjuangan, seperti bara api yang ada di tengahpendopo Sabha Mandala Tama ini, yang akan senantiasa memberikan kobaran semangat dan motivasi kepada seluruh atlet Kota Mojokerto untuk berlaga dan berjuang menjadi sang juara di dalam Porprov VIII 2023,” tambahnya.
Baca Juga: Kota Mojokerto Siap Sambut PORPROV VIII JATIM 2023
Lebih lanjut, Kota Mojokerto kali ini menjadi salah satu tuan rumah penyelenggaraan Porprov VIII 2023. Terdapat 10 jenis Cabor yang digelar di Kota Mojokerto, yaitu biliar, e-sport, petanque, sepak takraw, gate ball, dance sport, wushu, kurash, jujitsu dan muaythai. “Kita berharap ini akanmenghadirkan banyak sekali kunjungan masyarakat dari berbagai daerah. Tidak hanya untuk memberi support atlet-atlet yang berlaga di Kota Mojokerto, sekaligus bisa melihat dan menikmati berbagai potensi yang ada di Kota Mojokerto,” ungkap sosok yang akrab disapa Ning Ita ini.Dengan demikian, dapat memperkenalkan lebih luas berbagai potensi wisata yang dimiliki. Serta tentu, meningkatkan perputaran perekonomian yang ada di Kota Mojokerto.***
