Jatim, serayunusantara.com – Dalam kurun waktu satu minggu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember berhasil meraih sejumlah penghargaan bergengsi di tingkat nasional maupun provinsi, menunjukkan kinerja positif di berbagai bidang.
Salah satu prestasi terbaik adalah meraih peringkat ketiga nasional dalam kategori Peduli Pekerja Rentan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Penghargaan ini diberikan dalam kegiatan Asistensi dan Monitoring Evaluasi Capaian Universal Coverage (UC) Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Surabaya pada 26 Juni 2025.
Kabupaten Jember berhasil mengungguli Kota Surabaya dan Kota Malang, meski masih berada di bawah Kabupaten Bojonegoro (juara pertama) dan Kabupaten Mojokerto (juara kedua).
Di bidang ketahanan pangan, Jember mencatatkan pencapaian luar biasa dengan menyerap 122.000 ton gabah petani melalui kolaborasi dengan Perum Bulog.
Angka ini menjadikan Jember sebagai daerah dengan penyerapan gabah tertinggi se-Jawa Timur pada tahun 2025.
Selain itu, Pemkab Jember juga meraih Juara 2 dalam Penganugerahan Pencegahan dan Penanganan Perkawinan Anak (PPA) Award Jawa Timur 2025, yang digelar di Surabaya pada 1 Juli 2025.
Baca Juga: Gubernur Khofifah dan Aisyiyah Jatim Perkuat Kolaborasi melalui SKB
Tak kalah membanggakan, Bupati Jember, Muhammad Fawait, dinobatkan sebagai Kepala Daerah Inovatif oleh JTV berkat inovasi layanan pengaduan masyarakat “WADUL GUSE”. Program ini dinilai sukses memperkuat komunikasi antara pemerintah dan warga dalam menangani berbagai keluhan.
Meski banyak meraih penghargaan, Bupati Fawait menegaskan bahwa apresiasi bukanlah tujuan utama.
“Fokus kami adalah mengurangi kemiskinan, meningkatkan kesejahteraan, dan memberikan pelayanan publik terbaik,” tegasnya dalam siaran pers, Rabu (2/7/2025).
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat, Aparatur Sipil Negara (ASN), dan para pemangku kepentingan yang telah mendukung kinerja Pemkab Jember. (Serayu)