Banyuwangi, serayunusantara.com – Semangat sportivitas dan kekayaan budaya Banyuwangi berpadu dalam kemeriahan pembukaan ajang balap sepeda internasional Tour de Banyuwangi Ijen (TDBI) 2025, yang digelar Minggu malam (27/7/2025) di halaman Kantor Bupati Banyuwangi.
Acara pembukaan resmi dimulai pukul 18.30 WIB dan dibuka oleh Bupati Banyuwangi, Hj. Ipuk Fiestiandani, S.Pd., M.KP., didampingi Forkopimda serta sejumlah tokoh daerah. Simbol dimulainya TDBI 2025 ditandai dengan pemukulan rebana sebagai bentuk kearifan lokal yang melekat.
Event TDBI 2025 akan berlangsung selama empat hari, dari 28 hingga 31 Juli 2025. Para pebalap akan menempuh total jarak lebih dari 570 kilometer yang terbagi dalam empat etape, melintasi pesona alam Banyuwangi mulai dari kawasan pantai hingga dataran tinggi, dan akan finis secara spektakuler di Paltuding Ijen.
Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., menyatakan kesiapan penuh dalam menjamin keamanan selama penyelenggaraan event. “Kami akan mengedepankan pengamanan yang presisi, humanis, dan kolaboratif, melibatkan berbagai unsur pengamanan serta stakeholder terkait. Ini adalah ajang kebanggaan internasional yang wajib kita sukseskan bersama,” ungkapnya.
Baca Juga: Polda Jatim Ungkap Kasus Penempatan PMI Ilegal Tujuan Jerman, Satu Tersangka Ditahan
Polresta Banyuwangi telah menyiapkan personel untuk pengawalan dan pengamanan sepanjang lintasan balap. Kerja sama lintas instansi serta dukungan dari masyarakat juga menjadi kunci dalam menyukseskan event tahunan ini.
Lebih dari sekadar perlombaan, Tour De Banyuwangi Ijen 2025 menjadi momentum penting untuk mempromosikan potensi pariwisata daerah. Dengan dukungan berbagai pihak dan antusiasme tinggi, ajang ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan sektor ekonomi dan wisata lokal.***
